Jakarta, Beritasatu.com - Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengatakan, vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun sedang dipersiapkan saat ini dan rencana penyuntikan akan dilakukan Januari 2022.
Nadia menyebutkan, vaksinasi anak usia 6-11 tahun dilakukan tahun depan karena saat ini, pemerintah sedang mengupayakan ketersediaan vaksin. Pasalnya, sampai saat ini baru vaksin Sinovac yang mendapat izin penggunaan untuk anak usia 6-11 tahun dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM).
“Usia 6-11 tahun ini kita sedang mengupayakan vaksinnya, moga-moga Desember ini kita sudah mendapatkan kepastian khususnya (ketersediaan) vaksin Sinovac. Dan mungkin BPOM juga berencana untuk mengeluarkan izin penggunaan darurat untuk jenis vaksin lain sehingga tentunya akan memperbanyak pilihan ketersediaan vaksin untuk anak usia 6-11 tahun,” kata Nadia pada dialog daring tentang “ Disiplin Masker dan Vaksinasi Cegah Omicron", Selasa (7/12/2021).
Untuk itu, Nadia menegaskan, pentingnya vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun ini, maka booster vaksin juga harus mempertimbangkan hal tersebut. Dikatakannya, jangan sampai orang dewasa sudah mendapatkan booster vaksin sementara anak usia 6-11 tahun belum divaksinasi karena ketersediaan vaksin masih sangat terbatas.
Nadia juga menuturkan, untuk pelaksanaan vaksinasi anak usia 6-11 tahun, Kemenkes agar segera memfinalkan petunjuk teknis (juknis).
“Untuk vaksinasi anak kita juga sudah hampir memfinalkan petunjuk teknis untuk pelaksanaannya tentu akan bekerja sama dengan sekolah- sekolah atau fasilitas pelayanan kesehatan pemerintah seperti puskesmas umumnya dan nanti. Apakah perlu ada sentra-sentra vaksinasi atau kita cukup melakukan pada pelayanan di masing-masing sekolah ini masih akan dipertimbangkan lebih lanjut sambil melihat ketersediaan stok vaksin,” ucapnya.
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: BeritaSatu.com
