Chiang Mai, Beritasatu.com - Chiang Mai, Thailand memiliki beragam wisata yang harus dikunjungi selain kuil-kuil yang indah. Salah satu tempat yang harus dikunjungi yaitu Elephant Poopoopaper Park yaitu museum di ruang terbuka, ramah lingkungan. Elephant Poopoopaper Park, Chiang Mai, Thailand menawarkan pengalaman yang unik guna membuat produk kertas dari serat kotoran gajah di kawasan tersebut.
Pada kesempatan kali ini, Kamis (17/11/2022) Beritasatu.com berkesempatan untuk mengunjungi Chiang Mai, yaitu kota terbesar kedua di Thailand. Perjalanan kali ini dilakukan bersama dengan Tourism Authority of Thailand (TAT) serta AyoWisata mengunjungi salah satu destinasi pelesir yaitu Elephant Poopoopaper Park.
Perjalanan menuju Elephant Poopoopaper Park hanya ditempuh dengan estimasi waktu sekitar 30 menit. Akses menuju ke sana pun sangat mudah dapat menggunakan bus rombongan seperti kami.
Sesampainya di Elephant Poopoopaper Park, kami jalan kaki dengan mengelilingi tempat tersebut. Terdapat delapan paviliun yang berbeda dan menjelaskan tahap-tahap proses mulai dari pengumpulan kotoran hingga membuat kreasi yang menjadi sebuah produk.
Berikut proses membuat kreasi dari serat kotoran gajah:
1. Pengumpulan kotoran ke kertas
Mulanya, serat kotoran gajah dikumpulkan dari beberapa suaka gajah dan taman di Thailand Utara dan juga jaringan mahoni lokal Elephant Poopoopaper Park. Tidak hanya serat kotoran gajah, terdapat juga hewan lain seperti sapi, kuda, kerbau Thailand, keledai.
2. Pembersihan Kotoran ke Kertas
Setelah mengumpulkan kotoran, langkah selanjutnya pembersihan sehingga yang tersisa hanya bahan serat. Kemudian, serat itu direbus pada suhu 90-100 derajat Celcius dan akan menjadi bubur selama 4-6 jam dan hasilnya akan lembut seperti oatmeal.
Perlu diketahui bahwa proses pembersihan dan perebusan tidak menggunakan bahan kimia sama sekali.
4. Pencampuran kotoran ke kertas
Memadukan serat ampas kotoran dengan menyeluruh menggunakan bahan ampas serat non kayu. Setelahnya, mengubah pulp atau bubur mentah menjadi campuran rebusan berserabut yang berisi selulosa.
5. Mewarnai
Selanjutnya setelah tercampur rata, pewarna dapat ditambahkan ke campuran putih pudar. Pewarna itu menggunakan makanan tidak beracun. Nantinya, akan menghasilkan warna yang beragam. Tahap ini juga melakukan pulp yang dikeluarkan dari reservoirpencampur dan dibentuk menjadi bola bundar dengan berat yang sama.
5. Penyaringan
Pada kesempatan kali ini, kami mencoba secara langsung untuk pembuatan lembaran kertas yang menggunakan layar berbingkai. Pulp dituangkan ke bak yang terendam dan nantinya bingkai akan tenggelam dan kita melakukannya secara merata.
6. Pengeringan
Setelahnya bingkai dijemur di bawah sinar matahari hingga kering dengan sendirinya. Estimasi waktu kering tergantung dengan cuaca yang cerah atau tidak dan setelah kering lembaran tersebut diangkat dari bingkai dan dibentuk.
Setelah mengikuti prosesnya, kemudian kita mulai mengkreasikan produk Poopoopaper yang dibuat dengan berbagai macam produk dan salah satunya yang kami buat kartu ucapan dan amplop.
Wisata ini sangat unik dan bahkan tidak ada di Indonesia. Sehingga, apabila mengunjungi negeri gajah putih terutama kota Chiang Rai adalah hal yang wajib untuk dikunjungi.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com
