Akun Kiky Saputri Diserbu Netizen Usai Komentari Jennie Blackpink

Jakarta, Beritasatu.com - Kiky Saputri mengalami hal tak menyenangkan usai kontennya bersama Boy William yang membahas tentang penampilan Jennie Blackpink viral di sosial media. Akun Kiky Saputri ramai-ramai diserang oleh penggemar Blackpink atau netizen lantaran dirinya menjadi teman bicara Boy William tersebut. 

Alih-alih tersinggung dengan serangan netizen di akun media sosialnya, istri Muhammad Khairi itu langsung mengklarifikasi unggahannya itu dan membantah pernyataan warganet yang menganggapnya menjelek-jelekkan penampilan Blackpink.

"Kalo butuh hiburan, silakan cek komentar di postingan aku yang paling depan. Kita akan lihat berapa banyak orang yang bisa fanatik sama seseorang sampai akal sehatnya enggak kebuka. Wkwkwk," tulis Kiky dalam akun Instagram story nya yang dikutip Beritasatu.com.

Kiky Saputri juga merasa heran kenapa dirinya malah diserang padahal fakta yang terjadi memang benar-benar dirasakannya saat melihat penampilan Jennie di konser tersebut.

"Enggak terima dibilang idolanya perform kayak orang cape. Gaboleh ada orang lain yang bercanda / beropini buat idolanya. (Meskipun itu kenyataan)," terang Kiky Saputri lagi.

Kiky juga menyatakan apa yang dirasakan wajar diutarakan lantaran dirinya sebagai penonton telah mengeluarkan uang yang tidak sedikit dan pastinya ingin mendapatkan penampilan terbaik dari girlband asal Korea tersebut.

"Kita nonton, kita bayar, kita beropini. Itupun dengan candaan bukan hinaan. Tapi gaboleh woy wkwkwk. Harus ngertiin kalo idolanya cape, konser sana sini. Lah? Konsekuensi perfomance ya begitu. Dibayar profesional, harus tampil profesional juga," tegasnya.

"Sebagian orang bilang gue lucu, kalo sebagian lagi engga. Trus gue harus marah dan ngereog kayak kalian?? Ya enggalaaah.. Santuyyy ajaaaaa," tandasnya.

Dalam unggahannya itu, Kiky Saputri terlihat membagikan foto dirinya kini tengah berlibur di Jepang bersama suaminya dan tidak terpengaruh apapun dengan hujatan warganet.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini