Orangtua Waspada! Ini Dampak Cyberbullying pada Anak

Jakarta, Beritasatu.com - Cyberbullying kian marak terjadi pada anak-anak saat ini. Hak tersebut dikarenakan perkembangan teknologi kian pesat, internet mudah diakses dan kurangnya peran serta orangtua dalam mendampingi anak dalam bersosial media menjadi salah satu penyebabnya.

Untuk itu, menurut Putu Andini selaku Psikolog Klinis Anak yang juga Co-Founder TigaGenerasi menjelaskan bahwa peran orangtua dalam mencegah cyberbullying sangat besar. Salah satunya adalah mendampingi anak-anak dalam berselancar di dunia maya.

“Orangtua harus punya paham digital dan selalu mendampingi anak ketika bermain sosial media,” kata dia di Jakarta Jumat (17/3/2023) kemarin.

Pasalnya, jika anak sudah menjadi korban cyberbullying akan memengaruhi kondisi psikologisnya. Mereka cenderung kehilangan kepercayaan diri dan berujung bunuh diri.

“Dampak cyberbullying ini cukup mengkhawatirkan. Korban pasti akan malu dan kehilangan kepercayaan diri,” papar Putu.

Selain itu, dijelaskan lebih lanjut, korban juga akan ketakutan atau timbul social anxiety yang berujung pada bunuh diri. Untuk itu orangtua perlu mengeluarkan ekstra perhatian kepada anak, agar kebutuhan emosional mereka tersalurkan.

Seperti yang diketahui, cyberbullying adalah jenis perundungan yang dilakukan dengan cara menyalahgunakan internet untuk melecehkan, mengancam, mempermalukan, hingga mengejek orang lain. Untuk mengatasinya, orangtua dapat mempelajari bahasa anak muda, mengajari anak sopan santun, hingga memandu anak untuk menjaga akun media sosialnya.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini