Years Of Culture 2023 Jadi Ajang Pertukaran Budaya Indonesia-Qatar
Jakarta, Beritasatu.com - Ajang Years of Culture Qatar - Indonesia 2023 yang merupakan kerjasama pemerintah kedua negara dalam pertukaran budaya kreatif kembali digelar di Qatar Museum pada pertengahan bulan Maret kemarin.
Event ini menghadirkan sejumlah kegiatan seni budaya, pameran, olahraga dan kuliner, proyek fotografi, program residensi dan kunjungan sosial. Hal itu diungkapkan Duta Besar Indonesia untuk Qatar, Ridwan Hassan dalam keterangan tertulisnya kepada media, Rabu (22/3/2023).
"Indonesia dan Qatar memiliki hubungan yang sangat baik berdasarkan kesamaan keyakinan dan kepentingan bersama. Saat ini, dunia sangat membutuhkan kerjasama seperti ini dan itu dimulai dengan memberdayakan masyarakat untuk saling berinteraksi, belajar, dan merayakan budaya. Ini yang menjadi alasan program Years of Culture begitu penting untuk memperkuat ikatan antar negara. Indonesia menyambut baik kesempatan untuk merayakan kerjasama erat dengan Qatar melalui Qatar-Indonesia 2023 Years of Culture," ungkap Ridwan.
Sementara Ketua Qatar Museum, Sheikha Al Mayassa binti Hamad bin Khalifa Al Thani menyatakan penyelenggaraan Qatar - Indonesia Years of Culture 2023 ini memang digelar lantaran mereka melirik Indonesia sebagai negara yang punya kebudayaan campuran dengan agama yang mayoritas muslim yang diharapkan bisa berbagi ilmu.
"Indonesia, sebagai sebuah negara luas dengan kekayaan budaya hasil dari campuran lintas budaya global selama berabad-abad, mampu menarik perhatian kami. Karena ada banyak hal yang bisa dilihat dari kedua negara, termasuk peran Qatar dan Indonesia di dunia muslim, dan banyak hal lain dimana kita saling berbagi. Kami sangat menantikan tahun pertukaran budaya ini dimana kedua negara akan terus mengembangkan industri kreatif dan budaya yang sama-sama sedang bertumbuh," tegas Al Mayassa.
Director of Cultural Diplomacy for Qatar Museums, Aisha Ghanem Al Attiya mengatakan dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika dirasakan mampu menjadi gambaran kerjasama yang mereka lakukan dengan Indonesia itu, sehingga kedepan akan terus mereka selenggarakan.
"Semboyan Bhinneka Tunggal Ika kami rasakan sangat pas menggambarkan semangat Qatar-Indonesia 2023 Years of Culture ini. Sehingga melalui berbagai program yang akan digelar di kedua negara, kami akan bersama-sama merajut hubungan yang beragam, kuat, dan tangguh," tandasnya.
Years of Culture akan menggelar kegiatan budaya besar di Qatar yang menunjukkan keramahan dan kemampuan kedua negara. Kedepan salah satu fokus utama kerjasama tahun ini adalah memajukan industri kreatif dan budaya melalui program residensi selama tiga bulan, dimana desainer Qatar dan Indonesia akan bekerja bersama untuk mendukung interaksi langsung bakat-bakat baru dari kedua negara.
Program residensi ini memberi peluang bagi desainer produk dan fashion Qatar melihat langsung keahlian tradisi Indonesia dari para desainer perhiasan, perajin besi, dan bordir Indonesia. Para mentor dan lokasi kegiatan dipilih dengan cermat dari daerah-daerah yang terkenal dengan bidang masing-masing seperti Tasikmalaya (bordir) dan Sumba (kerajinan logam).'
Qatar-Indonesia 2023 Years of Culture dilakukan melalui kerjasama dengan organisasi terkemuka di Qatar, antara lain Doha Film Institute, Education Above All, Katara Cultural Village, Kementerian Perdagangan & Industri, Kementerian Kebudayaan, Kementerian Luar Negeri, Qatar Charity, Qatar Cycling Federation, Qatar Foundation, Qatar Museums, Qatar National Library, Qatar Tourism, dengan bantuan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia, Kedutaan Besar Republik Indonesia di Qatar dan Kedutaan Besar Qatar di Indonesia.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini