Pentingnya Edukasi Gizi Seimbang Bagi Remaja Putri

Jakarta, Beritasatu.com- Kesehatan dan gizi merupakan salah satu aspek penting dalam mendukung kesehatan kehidupan remaja putri. Kurangnya pemahaman remaja putri akan informasi gizi menjadi penyebab terjadinya permasalahan terkait gizi dan defisiensi zat gizi mikro yaitu anemia.
Dengan gizi yang baik dapat memaksimalkan pertumbuhan fisik dan perkembangan kognitif, di mana banyak perubahan fisik dan psikis yang terjadi pada remaja putri seperti perkembangan massa tulang, lemak tubuh, tinggi badan, berat badan, serta organ reproduksi remaja putri.
Unuk mendukung upaya pemerintah dalam penanggulangan anemia, PT Kimia Farma Tbk (KAEF) melakukan promosi gizi seimbang dalam bentuk edukasi gizi seimbang dan kampanye #AksiBergizi pada remaja putri.
Kegiatan ini merupakan kolaborasi KAEF dengan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) melalui Dinas Kesehatan Provinsi NTB kepada siswi strata SMA dan SMP se-Kabupaten Lombok Timur pada Rabu, 10 Mei 2023 di Sekolah MTs dan MA Mu'allimat Hamzanwadi Pancor.
Acara ini dihadiri oleh Direktur Komersial KAEF, Chairani Harahap, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB, Lalu Hamzi Fikri, serta Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Timur. Turut hadir secara online Bupati Sumbawa Barat, Musyafirin dan Kepala Dinas Kesehatan se-NTB.
“Pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk penanganan anemia yaitu dengan pendidikan gizi berupa promosi gizi seimbang, fortifikasi pangan, dan suplementasi Tablet Tambah Darah (TTD). Kimia Farma ikut mendukung dan mengampanyekan #Aksi Bergizi pencegahan stunting dalam penyediaan, distribusi, dan penyaluran produk TTD,” ujar Chairani Harahap dalam keterangannya, Kamis (11/5/2023).
Chairani menmbahkan bahwa penggunaan TTD dapat digunakan tidak hanya dalam penanganan anemia, tetapi untuk mempersiapkan kesehatan remaja putri menjadi ibu di masa datang. "Ini dapat mencegah ibu melahirkan bayi dengan tubuh pendek (stunting) atau berat badan lahir rendah (BBLR), sehingga terciptanya generasi penerus yang sehat serta mampu berdaya saing," ungkapnya.
Kegiatan ini diharapan akan memotivasi siswi lain untuk turut serta melaksanakan kegiatan #AksiBergizi secara rutin. Di samping yang terutama sebagai bentuk upaya peningkatan gizi remaja putri sehingga berpengaruh positif terhadap konsentrasi belajar, prestasi di sekolah, produktivitas, dan imunitas.
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI
Survei Indikator Politik Indonesia: Elektabilitas Ganjar Pranowo Masih Teratas
Setahun Tragedi Kanjuruhan, Erick Thohir: Duka Keluarga Korban Takkan Pernah Hilang
Inflasi Zona Euro September Turun Jadi 4,3 Persen,Pemicunya Harga Makanan dan Alkohol
Diskusi Ketahanan Pangan di Rakernas IV PDIP, Aprindo Dorong Sensus Ekonomi Klaster UMKM
Meringati Maulid Nabi Muhammad SAW, Ini Pesan Menag Yaqut untuk Umat Muslim
Rencana Pertemuan Megawati dengan Kaesang, Riza Patria: Insyaallah Tidak Ada Masalah
Omzet Perajin Krey Sawit di Lebak Melonjak 100 Persen Selama Musim Kemarau
1
MA Perintahkan KPU Cabut Aturan yang Longgarkan Mantan Koruptor Jadi Caleg
B-FILES


ASEAN di Tengah Pemburuan Semikonduktor Global
Lili Yan Ing
Perlukah Presiden/Kepala Negara Dihormati?
Guntur Soekarno
Urgensi Mitigasi Risiko Penyelenggara Pemilu 2024
Zaenal Abidin