Jakarta, Beritasatu.com – Batik Wolter, brand asal Jakarta, mengembangkan sayapnya ke Surabaya, Jawa Timur. Founder Batik Wolter, Abel Hesed, mengatakan, membaiknya kondisi setelah pandemi Covid-19, mempengaruhi perilaku konsumen dari semua sektor bisnis.
“Khususnya sektor retail yang selama hampir 3 tahun ini terpaksa beroperasi secara online. Tidak bisa dipungkiri bahwa permintaan berbelanja secara offline, khususnya dari industri fashion juga kembali diminati. Hal ini juga kami alami,” kata Abel, dalam keterangannya, Selasa (11/10/2022).
Batik Wolter merupakan brand batik tulis asal Jakarta yang justru berkembang selama pandemi. Dimulai pada akhir 2019, mereka yang awalnya fokus berjualan secara online, kini membuka butik pertamanya di Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
“Berasal dari industri yang terbilang masih tradisional, tidak menghambat kami untuk terus berinovasi. Bahkan bisa dibilang teknik pemasaran yang digunakan brand ini bisa dibilang tidak biasa. Dengan pendekatan yang lebih personal, serta memanfaatkan tren media sosial, kami berupaya agar batik tulis tetap relevan, terutama bagi generasi muda,” katanya.
Dikatakan, Batik Wolter tidak hanya menjual kain batik tulis saja, tetapi juga menawarkan jasa bespoke tailoring. Kemeja batik akan dijahit mengikuti postur tubuh klien.
“Sayangnya, klien-klien dari luar kota tidak dapat melakukan sesi fitting langsung di butik. Oleh karena itu, tercetus ide Wolter City Tour. Dimulai dari kota Surabaya pada 14-16 Oktober mendatang,” katanya.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com