Jakarta, Beritasatu.com - Program Kampus Merdeka membuat mahasiswa dapat dengan mudah menyesuaikan diri ke dalam dunia kerja. Hal itu dirasakan oleh Ariska Widya Alifa, yang berhasil terpilih menjadi bagian dari 200 mahasiswa mengikuti kegiatan Kampus Merdeka “Magang di Rumah Rakyat DPR RI”. Menurut Ariska hal itu merupakan kebanggaan tersendiri baginya.
Ariska menuturkan, sebelumnya tidak pernah terpikirkan untuk bisa bekerja di rumah rakyat. Apalagi dia tercatat sebagai mahasiswa semester V, Jurusan Administrasi dan Kebijakan Kesehatan, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro (Undip).
Namun siapa sangka, Ariska merupakan salah satu mahasiswa beruntung yang lolos seleksi tes potensi akademik (TPA) untuk mengikuti program magang Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Gadis yang aktif dalam organisasi Association Internationale des Étudiants en Sciences Économiques et Commerciales (AIESEC) in Semarang mengetahui program magang MBKM dari salah satu dekan Undip. Ariska mendapat penjelasan tentang pelaksanaan program magang dan studi independen bagian dari program MBKM Kemendikbudristek.
Menurut Ariska, Undip sangat mendukung program MBKM, sehingga dosen pro aktif mendorong mahasiswa mengikuti kegiatan magang. Kampus bersedia dikonversikan, kegiatan magang tersebut ke dalam sistem kredit semester (SKS).
Baca selanjutnya
Untuk itu, setelah mendapat penjelasan terkait keuntungan yang akan diraih melalui ...
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com
