Meli 3GP Mengaku Hanya Dibayar Rp 1 Juta untuk Berperan dalam Film Dewasa

Jakarta, Beritasatu.com - Pemeran film berkonten dewasa atau film porno yang diproduksi rumah produksi Jakarta Selatan, Anisa Tasya Amelia alias Meli 3GP, mengaku hanya dibayar Rp 1 juta.
"Aku cuma satu episode main disana dan sangat trauma main disitu. Lalu kalau kemarin ada yang bilang dibayar Rp 10 juta sampai Rp. 15 juta bohong, nyatanya aku cuma di bayar Rp. 1 juta," ungkap Meli seusai menjalani pemeriksaan di Direktorat Reserse dan Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Selasa (19/9/2023).
Meli mengaku dicecar 38 pertanyaan dari penyidik terkait perannya dalam film yang diproduksi rumah produksi di Jakarta Selatan itu.
"Saya di dalam tadi mendapat 38 pertanyaan, lebih banyak soal keterlibatan saya dalam produksi film itu," terangnya.
Meli menyatakan mendapat paksaan dari para tersangka saat dirinya bermain dalam film tersebut.
"Saya syuting dari jam 11 siang sampai jam 3 pagi dan dipaksa mainin adegan yang mereka suruh seperti membuka baju. Padahal, itu enggak ada di script. Aku terpaksa ngikutin mereka karena aku enggak ada punya teman di situ. Aku enggak tahu caranya mau nyelamatin diri gimana, karena memang timnya banyak jadi aku takut," tegasnya.
Meli sendiri mengaku mengenal para tersangka dari media sosial. Dia menyatakan bahwa dirinya akhirnya mau menerima tawaran mereka lantaran merasa diteror.
"Mereka awalnya DM Instagram aku, mintanya agak memaksa bahkan sampai ngechat di 5 nomor berbeda. Akhirnya aku merasa diteror dan terpaksa aku ikut mereka," tandasnya.
Meli menjadi salah satu dari 11 saksi yang menjalani pemeriksaan hari ini di Ditreskrimsus Polda Metro Jaya. Dirinya baru bisa keluar dari ruang penyidikan sekitar pukul 19.40 WIB usai menjalani pemeriksaan panjang sejak pukul 10.00 WIB.
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI
Jumpa Pers di Tiongkok, Presiden Venezuela Minta Jurnalis Tanya dengan Bahasa Mandarin
Tewas di Rumah Kapolda Kaltara, Brigadir Setyo Herlambang Sedang Menanti Kelahiran Anak Kedua
Keluarga Ajudan Kapolda Kaltara Mengaku Dapat Kabar Korban Alami Kecelakaan
3
Hari Ini, PSI Dikabarkan Bakal Serahkan KTA ke Kaesang di Kediaman Jokowi
B-FILES


Perlukah Presiden/Kepala Negara Dihormati?
Guntur Soekarno
Urgensi Mitigasi Risiko Penyelenggara Pemilu 2024
Zaenal Abidin
Identitas Indonesia
Yanto Bashri