ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

IRT di Ciputat Nyaris Diperkosa Debt Collector FIF dengan Dalih Ringankan Angsuran

Penulis: Mulya Hadi | Editor: DIN
Sabtu, 23 September 2023 | 20:44 WIB
Seorang ibu rumah tangga di Kelurahan Rempoa, Kecamatan Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten, menjadi korban pelecehan seksual oleh oknum debt collector FIF, Sabtu, 23 September 2023.
Seorang ibu rumah tangga di Kelurahan Rempoa, Kecamatan Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten, menjadi korban pelecehan seksual oleh oknum debt collector FIF, Sabtu, 23 September 2023. (Beritasatu.com / Mulya Hadi)

Tangerang Selatan, Beritasatu.com - Seorang Ibu Rumah Tangga di Kelurahan Rempoa, Kecamatan Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten, menjadi korban pelecehan seksual oleh oknum debt collector karena menunggak angsuran motor. Korban bahkan nyaris diperkosa oleh pelaku dengan dalih meringankan biaya angsuran.

NN (Neni), 40 tahun, seorang ibu rumah tangga ini menjadi korban pelecehan oknum debt collector di rumah kontrakannya pada 16 September 2023 lalu. Sambil menangis, korban bersama suaminya mendatangi kantor leasing motor FIF yang berlokasi di Jalan Pahlawan, Rempoa, Tangerang Selatan, Sabtu (23/9/2023) malam, untuk meminta tanggung jawab.

Sebelumnya, seorang oknum debt collector mendatangi rumah korban untuk menagih angsuran motor yang menunggak selama dua bulan. Namun, pelaku justru berbuat tidak senonoh dengan menerobos masuk ke dalam rumah tanpa izin, bahkan pelaku juga sempat meraba paha sambil memainkan alat kelamin pelaku di hadapan korban.

ADVERTISEMENT

Tidak sampai di situ, korban juga sempat dipaksa untuk melayani nafsu bejat pelaku dengan dalih meringankan biaya angsuran motor korban. Merasa tidak nyaman korban akhirnya berteriak, tetapi belum sempat ditangkap oknum debt collector tersebut keburu kabur.

"Aku udah teriak-teriak, kata aku lu gak sopan yah, ada orang yang punya kontrakan lewat aku panggil, terus dia cepet-cepet pakai sepatu terus pergi, terus saya bilang ke tetangga yang lain kalau cara nagih dia gak sopan," kata Neni.

Sementara itu, Kepala Pos FIF Rempoa, Kun Muhammad Ramdan, mengatakan aksi pelecehan yang dilakukan karyawannya sudah di luar pengawasan pihak perusahaan. Bahkan pihak leasing juga mengaku sudah membekali karyawannya dengan standar operasional perusahaan.

"Kalau masalah ada pelecehan pun kita enggak tahu, dan ada aduan dari konsumen, setiap karyawan FIF, kolektor di lapangan pun tetap kita bekali sopan santun. Pengakuan kolektornya yah tetep dia nagih sesuai prosedur artinya mengucap salam dipersilahkan masuk sama konsumennya, kalo masalah ibaratnya ada delik ini di luar kuasa kita, di luar pengawasan kita," ujarnya.

Korban sendiri berencana melaporkan kejadian tersebut ke polisi. korban berharap agar pelaku bisa segera ditangkap untuk diproses secara hukum.



Bagikan

BERITA TERKAIT

Video: Tak Punya Makanan, IRT Nekat Curi Telur

Video: Tak Punya Makanan, IRT Nekat Curi Telur

MULTIMEDIA
IRT Ditangkap Beli Sabu dengan Alasan untuk Program Diet

IRT Ditangkap Beli Sabu dengan Alasan untuk Program Diet

NUSANTARA

BERITA TERKINI

Loading..
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ARTIKEL TERPOPULER





Foto Update Icon
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT