Jakarta, Beritasatu.com - Sebanyak 153 pasar tradisional yang dikelola oleh PD Pasar Jaya di wilayah Ibu Kota DKI Jakarta akan selalu dijaga oleh petugas Satpol PP dan instansi terkait untuk memastikan masyarakat mematuhi protokol kesehatan Covid-19.
Direktur Utama PD Pasar Jaya, Arief Nasrudin mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Satpol PP, kepolisian dan TNI untuk turut melakukan pengamanan dan pengawasan terhadap aktifitas perdagangan di setiap pasar tradisional.
"Di setiap pasar akan ada petugas yang mengawasi pelaksanaan protokol kesehatan di pasar tradisional. Ini melibatkan Satpol PP, TNI dan Polri juga. Untuk di DKI Jakarta kami ada 153 pasar yang akan dilakukan pengawasan," ujar Arief Nasrudin, Selasa (16/6/2020) sore ketika dikonfirmasi Beritasatu.com.
Dikatakannya, apabila ada pasar yang ditemukan kasus positif virus corona, pihaknya akan melakukan sterilisasi dengan disinfektan sehingga harus ditutup sementara selama tiga hari.
"Semua area pasar tetap beroperasi karena hanya di tutup untuk penyemprotan disinfektan selama 3 hari," tambah Arief Nasrudin.
Sementara itu, Mulyadi (30) salah satu petugas security internal Pasar Koja Baru di Jakarta Utara menyebutkan petugas gabungan Satpol PP, TNI, dan Polri biasanya melakukan pengawasan di pagi hari.
"Biasanya setiap jam 8-9 pagi. Gak tentu setelahnya. Termasuk biasa aja sih sepi. Kalau kondisi pasar biasanya baru ramai pada Sabtu & Minggu," ujar Mulyadi.
Ia mengungkapkan selama proses pengawasan tersebut pihak Satpol PP pernah melakukan denda maksimal sebesar Rp 250.000 kepada pedagang yang tidak menggunakan masker dengan benar.
"Setelah kejadian denda itu pedagang yang lainnya pada pakai masker selalu saat beraktivitas jualan," tutur Mulyadi.
Petugas security lainnya, Nurzaeni (42) mengatakan pasar biasanya dilakukan sterilisasi oleh petugas dari Damkar di waktu sekitar pukul 14.00 setidaknya satu kali selama sepekan.
"Sejauh ini belum ada kasus positif Covid-19, tapi jangan sampai lah karena disini pasar percontohan di Jakarta Utara," kata Nurzaeni.
Ia mengungkapkan selain petugas internal dalam penjagaan dan pengawasan dibarengi dengan pengamanan dari TNI sebanyak 2 orang, Polisi dan Binmas 2 orang, serta 4-5 anggota Satpol PP yang hadir saat melaksanakan kegiatan apel.
Menurut hasil pengamatan di lapangan di Pasar Kaget Gang Mawar Lontar masih banyak ditemukan masyarakat yang tidak menggunakan masker dan tidak menjaga jarak fisik sesuai protokol kesehatan Covid-19.
Sumber: BeritaSatu.com
