Jakarta, Beritasatu.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan, potensi penularan Covid-19 di perkantoran tinggi karena ada kebiasaan karyawan melepas masker ketika sudah di kantor.
"Begitu sampai kantor malah lepas masker, padahal interaksi di kantor justru intensif, banyak bicara," ujar Anies saat memberikan sambutan dalam acara webinar SGDs Jakarta bertajuk Tantangan Perubahan Perilaku Menuju Adaptasi Kebiasaan Baru, Senin (31/8/2020).
Padahal, kata Anies, karyawan tersebut menggunakan masker ketika di tempat umum atau berada di transportasi publik seperti bus atau kereta api. Hal tersebut yang menyebabkan penularan di transportasi publik menjadi rendah.
"Kalau di kendaraan umum malah rata-rata diam. Jadi pakai masker dan diam, maka potensi penularannya menjadi lebih rendah," tandas dia.
Secara teori, kata Anies, penularan Covid-19 menjadi tinggi ketika orang berbicara atau berdiskusi tanpa menggunakan masker. Karena itu, Anies selalu mengingatkan dan mewajibkan masyarakat menggunakan masker di mana dan kapan pun.
"Kebiasaan-kebiasaan seperti ini harus dimunculkan dan kita berharap bisa menjadi satu kesadaran bersama untuk bisa membangun proses pendisiplinan di berbagai tempat sehingga benar-benar apa yang diajarkan melakukan 3M (memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan) itu bisa menjadi kebiasaan. Dan setelah dia menjadi kebiasaan, dia menjadi budaya baru," pungkas Anies.
Sumber: BeritaSatu.com