Depok, Beriatsatu.com - Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil menyarankan, fasilitas bioskop di Kota Depok jangan dulu dibuka. Namun, kebijakan situasional tersebut diserahkan kepada wali kota/ bupati di masing-masing wilayah.
"Saran saya tunggu rada kuning dulu ya. Ini kan zonanya masih zona oranye belum zona kuning. Kalau sudah kuning, silakan karena relatif lebih mudah untuk dikendalikan," kata Ridwan Kamil saat mengunjungi Depok, Jawa Barat, Selasa (13/10/2020).
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya, Pariwisata Kota Depok, Wijayanto mengatakan, bioskop di Depok belum akan dibuka. "Untuk saat ini belum ya. Nanti diputuskan oleh tim gugus tugas berdasarkan kondisi kewaspadaan wilayah," singkat Wijayanto.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Hardiono mengungkapkan, bioskop di Depok belum bisa dibuka untuk saat ini. "Kami masih fokus menurunkan angka konfirmasi positif Covid-19 di Depok. Jadi bioskop belum akan dibuka," ujar Hardiono.
Sementara itu, berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok tercatat pada Selasa (13/10/2020) terdapat penambahan 115 kasus konfirmasi positif sehingga menjadi 5717 kasus konfirmasi positif.
Sedangkan untuk kasus sembuh mencatatkan jumlah cukup tinggi yakni sebanyak 119 orang. Sehingga totalnya menjadi 4044 orang atau 70,74 persen.
Untuk kasus wafat terdapat penambahan dua orang wafat karena Covid-19. Sehingga jumlah totalnya menjadi 164 orang atau 2,87 persen.
Wilayah Kecamatan Sukmajaya masih menjadi wilayah yang tertinggi memiliki kasus aktif positif Covid-19 yakni sebanyak 219 kasus. Kecamatan Beji berada di posisi kedua dengan 200 kasus. Sedangkan Kecamatan Pancoran Mas di tempat ketiga dengan 192 kasus aktif positif Covid-19.
Sumber: BeritaSatu.com