Jakarta, Beritasatu.com - Pemprov DKI Jakarta kembali memperpanjang pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi hingga 3 Januari 2021. Pasalnya, sampai saat ini masih ada penambahan kasus Covid-19 dan belum ada tanda-tanda penurunan, sekaligus merupakan langkah antisipasi menghadapi libur Natal dan Tahun Baru.
Berdasarkan data yang dihimpun Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, persentase penambahan kasus terkonfirmasi positif menunjukkan tren kenaikan selama empat pekan terakhir. Sampai 20 Desember 2020, kasus konfirmasi positif di Jakarta mencapai 163.111 atau meningkat 13,3% dibandingkan dua pekan sebelumnya sebanyak 143.961 kasus pada 6 Desember.
“Kami mencatat bahwa kenaikan persentase kasus terkonfirmasi positif signifikan mulai terjadi sejak pertengahan bulan November dan kini stabil di angka 13%,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Widyastuti, Minggu (20/12).
Widyastuti juga memaparkan persentase keterpakaian tempat tidur isolasi harian (ruang rawat inap) maupun ruang ICU di 98 RS Rujukan Covid-19 di DKI Jakarta juga terjadi peningkatan selama sebulan terakhir. Sampai 20 Desember 2020, dari 6.663 tempat tidur isolasi, kini sudah ditempati sebanyak 5.691 pasien. Kapasitasnya sudah mencapai 85%. Begitu juga kondisi ruang ICU yang sudah terisi sebanyak 722 dari 907 ruang yang tersedia (80%).
"Melalui Instruksi Gubernur Nomor 55 Tahun 2020, Pemprov DKI Jakarta berkomitmen meningkatkan kapasitas tempat tidur isolasi dan ICU. Kami menargetkan peningkatan kapasitas tempat tidur isolasi sebanyak 7.171 dan ICU sebanyak 1.020 di RS Rujukan COVID-19 Jakarta khususnya RSUD. Peningkatan kapasitas fasilitas ini pula diiringi dengan peningkatan kuantitas dan kualitas tenaga kesehatan," katanya.
Sementara itu, rata-rata positivity rate harian per bulan di DKI Jakarta tercatat stabil pada angka 9% selama 3 bulan terakhir, yaitu 9,6% (Oktober); 9,1% (November) dan 9,6% (Desember).
“Jika kita melihat indikator dari BNPB, terjadi transisi risiko dari yang tadinya sedang menjadi tinggi. Skor kita pada minggu sebelumnya sebesar 1,8975 menjadi 1,8025 pada minggu ini akibat kenaikan kasus positif dan kasus positif yang dirawat di rumah sakit,” terang Widyastuti.
Melihat berbagai data tersebut, lanjutnya, Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan menekankan fokus Pemprov DKI pada perpanjangan PSBB masa transisi kali ini adalah mengendalikan mobilitas penduduk yang memiliki potensi lonjakan kasus, terutama mobilitas penduduk yang kembali ke Jakarta seusai gelaran pilkada serta libur akhir tahun.
Sumber: BeritaSatu.com