Jakarta, Beritasatu.com - Direktorat Jenderal Kependudukan dan Cacatan Sipil Kementerian Dalam Negeri, telah memberikan surat kematian kepada keluarga penumpang Sriwijaya Air PK-CLC SJ-182 yang telah teridentifikasi, termasuk dokumen kependudukan lainnya seperti kartu keluarga.
"Pertama tentang dokumen kependudukan Okky Bisma, sudah kami serahkan kepada keluarga berisi akte kematian, kartu keluarga, dan KTP elekronik istrinya. Persyaratannya cukup surat keterangan kematian atau data kematian dari Karumkit (Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Polri), jadi sangat mudah," ujar Dirjen Dukcakpil Kemendagri Zudan Arif, di RS Bhayangkara Polri Raden Said Sukanto, Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (13/1/2021).
Dikatakan Zudan, Dirjen Dukcapil juga sudah menyelesaikan dokumen kependudukan tiga penumpang atas nama Fadli Satrianto, Khasanah, dan Asy Habul Yamin yang teridentifikasi, Selasa (12/1/2021) kemarin.
"Penyerahannya menunggu kesepakatan keluarga dan nanti bersama-sama dengan Dirut Jasa Raharja. Dan, dua korban yang teridentifikasi hari ini (Indah Halimah Putri dan Agus Minarni), kami sedang memproses dokumen kependudukannya untuk diserahkan kepada keluarga," ungkapnya.
Zudan menyampaikan, Dukcapil memback up penuh proses identifikasi dengan membuka data dan jaringan seluas-luasnya.
"Tadi disampaikan, ada sidik jari kiri, ada sidik jari jempol kanan, itu artinya di dalam data center Dukcapil Kemdagri tersimpan 10 sidik jari. Jadi bisa ketemu dari jempol kiri, jempol kanan, jari telunjuk, jari manis, dan seterusnya. Kami terus mendukung proses ini sampai selesai," katanya.
Sumber: BeritaSatu.com