Tangerang, Beritasatu.com - Pemerintah Kabupaten Tangerang hingga kini masih belum mengizinkan pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) hingga 100% seperti daerah lainnya. PTM terbatas di Kabupaten Tangerang masih dilaksanakan 50% untuk mencegah penularan Covid-19 varian Omicron di lingkungan pendidikan.
"Berdasarkan evaluasi kami, PTM di Kabupaten Tangerang saat ini masih dilaksanakan (dengan peserta) 50% dan jam belajar enam jam pelajaran," ungkap ungkap Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang, Saifullah, Mingggu (9/1/2022).
Dijelaskan salah satu faktor yang menyebabkan daerah ini belum bisa menyelenggarakan PTM 100% lantaran vaksinasi kepada anak usia 12-17 tahun dan anak usia 6-11 tahun masih belum mencapai target serta belum mencapai batas aman bagi lingkungan pendidikan untuk menyelenggarakan PTM 100%.
"(Target) Vaksinasi anak usia 12-17 tahun dengan total pemberian dosis pertama sebanyak 86,4% dan dosis 2 sebanyak 69%. Kemudian untuk kelompok usia 6-11 tahun dengan total dosis pertama sudah mencapai sebanyak 40,1%. Ini yang kita coba usahakan gencarkan agar mendapat hasil maksimal," kata Saifullah.
Saifullah menerangkan di Kabupaten Tangerang kini ada 947 SD negeri dan swasta serta 398 SMP negeri dan swasta yang kesemuanya hingga saat ini telah menyelenggarakan PTM terbatas 50%.
"Kita evaluasi dulu ini selama 1 atau 2 bulan ke depan. Kalau memang dalam pelaksanaanya tidak ada kasus Covid-19 dalam jumlah besar, mungkin akan kita uji coba PTM 100%," kata Saifullah.
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: BeritaSatu.com