Bekasi, Beritasatu.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi menyatakan, sekitar 40 armada truk sampah sudah tak layak beroperasi karena mengalami kerusakan. Kondisi ini, membuat pengangkutan sampah ke tempat pembuangan akhir (TPA) Sumurbatu, Kecamatan Bantargebang, tidak maksimal.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi, Yayan Yuliana, menyebutkan kerusakan terjadi di bagian bak truk yang mengalami korosi.
“Banyak armada truk yang sudah tidak layak beroperasi karena bak sudah keropos,” kata Yayan Yuliana, Senin (16/5/2022).
Dia mengatakan, saat ini jumlah armada truk sebanyak 285 armada. Sedangkan, yang masih layak beroperasi sekitar 245 truk dan sisanya, 40 armada dikategorikan sudah tidak layak beroperasi.
Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi telah mengajukan penambahan armada truk sampah kepada Pemkot Bekasi maupun permintaan hibah kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Beberapa waktu lalu, Pemprov DKI selalu memberikan bantuan berupa hibah armada truk kepada Pemkot Bekasi.
Dengan penambahan armada diharapkan, dapat memaksimalkan pembuangan sampah ke TPA Sumurbatu. Saat ini, Kota Bekasi menghasilkan sekitar 1.800 ton sampah per hari. Dari jumlah tersebut, hanya setengahnya yang terangkut ke TPA Sumurbatu.
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: BeritaSatu.com