Enggartiasto Lukita Sambut Baik Perpres Publisher Right
Jakarta, Beritasatu.com - Executive Chairman B Universe Enggartiasto Lukita menyambut baik rencana Presiden Joko Widodo yang akan menuntaskan dan menerbitkan Perpres tentang Publisher Right. Menurut Enggar, B Universe akan memberikan dukungan terkait rencana tersebut karena publisher right merupakan aspirasi dan harapan semua media arus utama.
"Masukan sudah disampaikan oleh temen-teman Forum Pemred yang kemarin malam diundang, tadi Bapak Presiden sampaikan drafnya juga sudah disampaikan," kata Enggartiasto usai puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN), di Gedung Serbaguna Pemprov Sumut di Jalan Williem Iskandar, Deli Serdang, Sumatera Utara, Kamis (9/2/2023).
Menurutnya, Presiden Jokowi sangat memperhatikan aspirasi dan berbagai usulan yang disampaikan oleh kalangan media. Bahkan, lanjut Enggar, Presiden Jokowi menjanjikan Perpres Publisher Right itu akan keluar dalam waktu sebulan. "Bapak Presiden menyatakan dalam satu bulan akan dikeluarkan, kalau sudah begitu berdasarkan pengalaman saya beliau akan berikan perhatian yang sangat serius, beliau memperhatikan betul aspiasi dan berbagai usulan yang disampaikan," ujar Enggar.
Enggar juga menyambut baik pesan Presiden Jokowi yang mengingatkan bahwa tantangan media sudah bergeser, tidak lagi soal kebebasan pers, karena saat ini media massa sudah bisa memberitakan apapun dengan bertanggung jawab. "Kita juga jangan hanya menuntut tetapi kita juga harus ikuti dan laksanakan apa yang beliau sampaikan, apa yang beliau pesankan agar kita berdemokrasi, tapi benar-benar bertanggung jawab, jaga kesatuan dan persatuan bangsa," kata Enggar.
Menyimak dari pidato Presiden Jokowi, menurut Enggar, ada dua hal yang harus menjadi pegangan bersama dan bukan hanya semata-mata insan pers. Yaitu yang pertama, Persiden Jokowi meminta pers yang bebas tapi benar-benar bertanggung jawab, terutama dalam menghadapi tahun pemilu. "Kita benar-benar bertugas untuk mempersatukan bukan kemudian menimbulkan atau mengembangkan polarisasi. Itu pesan utama yang saya tangkap dan saya rasa itu juga komitmen kita," ujar Enggar.
Yang kedua, lanjut Enggar, Presiden Jokowi membuka masalah yang dihadapi oleh semua media arus utama yaitu bahwa kondisi bisnis media sedang tidak baik-baik saja. Dalam pidatonya, Jokowi menyinggung saat ini masyarakat kebanjiran berita dari mana-mana termasuk sosial media, dengan sistem IA dan algoritma yang mendorong konten-konten recehan dan sensasional lebih banyak muncul sehingga mengorbankan visi jurnalisme.
Menurut Enggar, Presiden Jokowi sangat detail dan sangat menguasai betul mengenai persoalan yang dihadapi media. Media arus utama ini berhadapan dengan artificial intelligence (AI) dan algoritma yang dikendalikan oleh asing yang hanya melihat dari sisi trafik-nya saja dan hanya bicara komersil semata tapi tidak pada substansinya. "Ini akan menjadi persoalan bagi kita, beliau kuat sekali pesan yang disampaikan kepada seluruh dunia usaha dan masyarakat untuk jangan hanya melihat itu," kata Enggar yang juga mantan menteri pedagangan ini.
Jokowi juga mengakui, keberlangsungan media yang bertanggung jawab, jujur, dan sesuai hati nurani saat ini tengah terancam, karena iklan digital 60 persen dikuasai platform asing. Terkait hal ini, menurut Enggar, Presiden Jokowi juga memberikan solusi. "Bahkan pesan (Presiden Jokowi) kepada BUMN, kepada dunia usaha, kalau ada placement, kerja sama, sponsor, dukunglah, kerjasamakan dengan media arus utama yang bertanggung jawab ini," kata Enggar.
Menurut Enggar, solusi yang diberikan Presiden Jokowi itu sangat luar biasa. "Karena kami memenuhi apa yang diperintah, apa yang diminta Bapak Presiden kemudian Bapak Presiden juga memberikan solusi, ini sesuatu menurut saya sangat luar biasa, sangat baik, dan itu akan menjadi pegangan kita semua," pungkasnya.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Bagikan
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI
Pemerintah Perpanjang Cuti Bersama Idulfitri dari 19-26 April 2023
Jumlah Investor Kripto di Indonesia Capai 16,99 Juta Orang
Pukul Anggota TNI AL, Pak Ogah di Cilandak Jaksel Jadi Tersangka
Sahroni Sebut Sahur On The Road Banyak Mudaratnya
Polda Metro Jaya Ungkap Kasus Penyelundupan Barang Ilegal

Maucash Genjot Kegiatan CSR di 2023
19 menit yang laluSambut Ramadan, BNI Salurkan 77.000 Paket Sembako
1 jam yang laluB-FILES
Harga Cabai dan Ayam Potong di Kota Mataram Meroket


Sekilas mengenai Ganjar Mania Dibubarkan
Guntur Soekarno