Soal Kode Bertemu Megawati, Surya Paloh Hanya Tertawa
Jakarta, Beritasatu.com - Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh hanya tertawa ketika ditanya soal perkembangan kode-kode untuk bertemu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Surya Paloh terlihat enggan mengomentari pertanyaan wartawan saat berjalan menuju mobil usai melakukan konferensi pers dengan Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Kantor DPP Partai Demokrat, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (22/2/2023).
"Ahhh...," ucap Surya Paloh sambil tertawa.
Surya Paloh sempat menyampaikan bahwa dirinya akan memberikan kode-kode untuk bertemu dengan Megawati terutama untuk berbicara kepentingan bangsa dan negara.
Terkait kode-kode pertemuan Megawati dan Surya Paloh, Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto sudah memberikan kode bahwa Megawati Soekarnoputri bakal tolak bertemu Surya Paloh jika hendak membahas soal bakal calon presiden di Pilpres 2024. Pasalnya, Nasdem sudah memutuskan mengusung Anies Baswedan di Pilpres 2024.
"Kalau dialog dalam konteks capres-cawapres, sepertinya ada perbedaan. Apalagi Pak Anies berulang kali disebut antitesis dari Pak Jokowi sehingga pasti berbeda," ujar Hasto di sela-sela acara Karnaval Perjuangan di Lebak, Banten, Minggu (19/2/2024).
Hasto mengatakan, dari indikator-indikator capres 2024 yang disampaikan Megawati, tampaknya berbeda dengan capres yang akan diusung Nasdem. Salah satu contohnya adalah capres PDIP adalah kader PDIP sendiri dan merupakan tokoh yang akan melanjutkan pemerintahan Jokowi.
"Nasdem kan kemudian telah mengusung Bapak Anies Baswedan sebagai calon presiden dari Nasdem, kemudian Bu Megawati Soekarnoputri dalam pidato ulang tahun partai menegaskan calon presiden dari partai PDIP berasal dari kader partai," tandas Hasto.
Hasto mengatakan, hingga saat ini, pihaknya juga masih menunggu kode-kode dari Surya Paloh soal konteks ingin bertemu Megawati. Menurut dia, PDIP akan terbuka jika Surya Paloh ingin bertemu Megawati dalam rangka kepentingan bangsa dan negara.
"Kalau dialog dalam rangka kepentingan bangsa dan negara, PDI perjuangan selalu welcome. Kalau dialog dalam konteks capres-cawapres, sepertinya ada perbedaan," pungkas Hasto.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini