Tim Gabungan TNI dan Polri Tidak Gegabah Bebaskan Pilot Susi Air
Jakarta, Beritasatu.com - Tim gabungan Polri dan TNI terus berupaya mencari keberadaan pilot Susi Air asal Selandia Baru, Kapten Philips. Hingga saat ini, langkah negosiasi belum juga berhasil.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan bahwa, tim gabungan masih bekerja keras dengan penuh kehati-hatian untuk membebaskan pilot tersebut.
"Saat ini tim gabungan masih bekerja keras dengan penuh kehati-hatian untuk mencari dan menyelamatkan pilot Susi Air," kata Benny saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (2/3/2023).
Dikatakan Benny, pihaknya belum mendapatkan info dari personel yang ada di lapangan. Sementara itu, belum ada informasi apakah sudah ada komunikasi dengan pihak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
"Belum ada informasi," ucapnya.
Sebelumnya, Kapolda Papua, Irjen Mathius D Fakhiri mengaku tim negosiasi yang diutus pemerintah daerah Kabupaten Nduga telah bertemu dengan KKB pimpinan Egianus Kogoya. Hasil negosiasi Egianus meminta tebusan sejumlah uang, amunisi dan senjata api.
"Kami sudah dapat informasi dari tim negosiasi, mereka (KKB) meminta tebusan berupa amunisi, senjata dan sejumlah uang," ungkap Irjen Fakhiri di Timika, Kamis (23/2/2023).
Kapolda juga menegaskan bila tim gabungan TNI-Polri saat ini sudah menguasai sebagian besar daerah di kabupaten Nduga. "KKB Egianus ini kami duga sudah keluar dari wilayah Nduga namun sudah kita ketahui, teman-teman harap bersabar, nanti akan kita sampaikan bila sudah waktunya," pungkas Irjen Fakhiri.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini