Top 5 News, Flexing Pj Bupati Bombana, Piala Dunia U-20, hingga Alshad Ahmad

Jakarta, Beritasatu.com – Pamer harta kekayaan atau flexing yang dilakukan pejabat ataupun anggota keluarganya mendapat banyak perhatian. Salah satunya yang viral adalah flexing yang penjabat Bupati Bombana, Burhanuddin bersama sang istri, Fatmawati Kasim Marewa.
Berita lain yang juga mendapat banyak perhatian pembaca soal keputusan FIFA membatalkan drawing Piala Dunia U-20 pada 31 Maret 20223 di Bali nanti. Lalu berita selebriti soal Alshad Ahmad dan penemuan mayat tanpa identitas di JPO Kalibata.
Berikut lima berita terpopuler Beritasatu.com:
1. Bantah Flexing, Pj Bupati Bombana Sebut Koleksi Tas Istrinya Beli di Mangga Dua
Penjabat (Pj) Bupati Bombana, Burhanuddin angkat bicara terkait viralnya video pamer harta kekayaan atau flexing bersama istrinya Fatmawati Kasim Marewa.
Flexing Pj Bupati Bombana ini dilakukan mulai dari pelesiran ke Amerika Serikat bareng istri, saat baru menjabat selama 5 bulan, mengendarai moge, hingga pamer tas dan sepatu bermerek harga puluhan juta.
Saat melakukan klarifikasi, sambil menunjukkan sejumlah tas koleksi istrinya, Burhanudin berdalih koleksi tas bermerek milik istrinya merupakan barang imitasi atau aspal, alias asli tapi palsu.
2. Ini yang Harus Dilakukan agar Indonesia Tetap Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20
Beberapa pengamat memberikan saran untuk mencegah FIFA membatalkan penunjukan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.
Kekhawatiran penyelenggaraan Piala Dunia U-20 dipindah ke negara lain merebak setelah badan sepak bola dunia membatalkan agenda undian pembagian grup atau drawing yang rencananya digelar di Bali, 31 Maret mendatang. FIFA beralasan penolakan kehadiran tim Israel oleh beberapa kalangan termasuk Gubernur Bali I Wayan Koster sebagai penyebab diambilnya tindakan ini.
Pengamat sepak bola M Kusnaeni, menyarankan Indonesia harus segera berkomunikasi dengan FIFA untuk menjelaskan situasi sebenarnya. "PSSI dan LOC segera berkoordinasi dengan Kemenpora, Kemenlu, dan stakeholder terkait untuk memetakan situasi dan posisi Indonesia menyangkut isu penolakan terhadap timnas Israel. Setelah itu, segera komunikasikan kepada FIFA untuk mencari solusi dan titik temu," ujar Kusnaeni.
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI
Survei Indikator Politik Indonesia: Unggul 26 Persen, PDIP Jadi Parpol Tertinggi Pilihan Masyarakat
Tiket Murah Kereta di 3 Jurusan Ini Paling Diburu Pengunjung KAI Expo 2023
Survei Indikator Politik Indonesia: Elektabilitas Ganjar Pranowo Masih Teratas
Setahun Tragedi Kanjuruhan, Erick Thohir: Duka Keluarga Korban Takkan Pernah Hilang
Inflasi Zona Euro September Turun Jadi 4,3 Persen,Pemicunya Harga Makanan dan Alkohol
Diskusi Ketahanan Pangan di Rakernas IV PDIP, Aprindo Dorong Sensus Ekonomi Klaster UMKM
Meringati Maulid Nabi Muhammad SAW, Ini Pesan Menag Yaqut untuk Umat Muslim
Rencana Pertemuan Megawati dengan Kaesang, Riza Patria: Insyaallah Tidak Ada Masalah
1
MA Perintahkan KPU Cabut Aturan yang Longgarkan Mantan Koruptor Jadi Caleg
B-FILES


ASEAN di Tengah Pemburuan Semikonduktor Global
Lili Yan Ing
Perlukah Presiden/Kepala Negara Dihormati?
Guntur Soekarno
Urgensi Mitigasi Risiko Penyelenggara Pemilu 2024
Zaenal Abidin