Cak Imin: Kenaikan Dana Desa Hilangkan Kemiskinan Ekstrem
Kubu Raya, Beritasatu.com - Wakil Ketua DPR Muhaimin Iskandar atau biasa disapa Cak Imin mengatakan, desa menjadi garda depan pembangunan nasional, termasuk dalam mencapai target nol persen kemiskinan ekstrem.
Yang terpenting, kata Cak Imin, semua pengampu desa berkomitmen bersama-sama memperjuangkan perombakan kebijakan program dan anggaran agar menyatu menjadi kenaikan dana desa Rp 5 miliar setiap desa.
“Saat ini tidak ada tokoh yang menolak kesuksesan desa dalam mengelola dana desa. Semua tokoh percaya terhadap desa. Karena itu, saat inilah muncul peluang yang besar untuk meningkatkan dana desa, dari rata-rata Rp 1 miliar per desa tahun ini, kelak menjadi Rp 5 miliar per desa," ujar Cak Imin dalam acara sosialisasi Tata Kelola Pemanfaatan Dana Desa di Kubu Raya, Kalimantan Barat, Jumat (26/5/2023).
Menurut Cak Imin, pembangunan desa berada di jalan yang benar, sebagaimana ditunjukkan selama 8 tahun perjalanan implementasi Undang-Undang Desa tahun 2015-2022, telah muncul hasil-hasil yang menggembirakan dan berkelanjutan.
Terhitung mulai dari 2015-2023, sebanyak Rp 537 triliun dana desa telah disalurkan dengan rata-rata Rp 1 miliar per desa/tahun. Secara umum, dana desa telah terjadi dampak positif untuk kemajuan desa sangat tertinggal sehingga terjadi penurunan desa dengan status sangat tertinggal darin14.047 desa pada 2018 menjadi menjadi 4.365 desa pada 2022.
Sedangkan hasil-hasil pemanfaatan dana desa, seperti pembangunan jalan desa, jembatan, pasar desa, kegiatan Bumdesa, tambatan perahu, embung, saluran irigasi, talut (penahan tanah), sarana olah raga, air bersih, MCK, Polindes, drainase, kegiatan PAUD, Posyandu, dan sumur.
Desa juga mampu menggerakkan perekonomian melalui BUMDesa dan BUMDesa Bersama. Saat ini telah terbentuk lebih dari 60.000 BUMDesa dan BUMDesa Bersama dengan aset keseluruhan lebih dari Rp 12 triliun.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Bagikan