ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

Bahas Kisruh KBRI Jeddah, 4 Menteri Absen dari Rapat DPR

Penulis: Markus Junianto Sihaloho | Editor: B1
Kamis, 13 Juni 2013 | 13:10 WIB
Ilusrasi kerusuhan.
Ilusrasi kerusuhan. (AFP)

Jakarta - Pemerintah tidak hadir dalam rapat kerja yang dilaksanakan Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), di Jakarta, Kamis (13/6), untuk membahas kisruh yang baru saja terjadi di Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah menyangkut ribuan tenaga kerja Indonesia (TKI) yang ditelantarkan nasibnya.

Empat menteri yang diundang itu adalah Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Amir Syamsuddin dari Partai Demokrat, Menteri Agama Suryadharma Alie dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa.

"Kami sangat menyesalkan sikap seperti ini," kata Ketua Komisi IX DPR, Ribka Tjiptaning, di Jakarta, Kamis (13/6).

Berdasarkan surat masuk ke DPR yang dikirim para menteri tersebut, jelas Ribka, Menakertrans dan Menlu saat ini disebutkan sedang berada di Arab Saudi. Menteri Hukum dan HAM memiliki acara sendiri ke Jambi, sedang Menteri Agama tidak jelas posisinya.

ADVERTISEMENT

Ribka menjelaskan, posisi rapat untuk membahas soal kerusuhan di Kantor KJRI Jeddah ini sangat penting, sehingga sifat rapat menjadi rapat gabungan atau di atas dari raker biasa.

Karena itu, Komisi IX DPR pun terpaksa harus menjadwalkan ulang pemanggilan keempat menteri dimaksud.

"Seharusnya kalau membahas permasalahan sepenting ini, menteri yang diundang seharusnya hadir," tegas dia.

Diketahui bahwa TKI yang berada di Jeddah, Arab Saudi, mengamuk dengan membakar Kantor KJRI di Jeddah.

Mereka emosi lantaran telah antre sejak lama mengurus Surat Perjalanan Laksana Paspor (SPLP), namun belum terlayani.

SPLP dibutuhkan agar mereka mendapatkan amnesti atau pemutihan karena batas waktu izin tinggal atau izin kerja di Saudi Arabia sudah lewat (overstay). Video mengenai kebakaran itu bahkan diunggah di Youtube.

Bagikan

BERITA TERKAIT

Komisi III DPR Minta Kejagung Tak Terlena dengan Hasil Survei

Komisi III DPR Minta Kejagung Tak Terlena dengan Hasil Survei

NASIONAL
Anggota DPR dari PDIP Herman Herry Raih Legislator Lifetime Achievement

Anggota DPR dari PDIP Herman Herry Raih Legislator Lifetime Achievement

NASIONAL
Duit Korupsi BTS Diduga Mengalir ke Komisi I DPR, Cak Imin: Harus Diusut

Duit Korupsi BTS Diduga Mengalir ke Komisi I DPR, Cak Imin: Harus Diusut

NASIONAL
Kasus Polisi Aniaya Polisi, DPR Minta Kapolda Sulawesi Utara Bertindak Tegas

Kasus Polisi Aniaya Polisi, DPR Minta Kapolda Sulawesi Utara Bertindak Tegas

NUSANTARA
Terpilih Jadi Hakim MK, Arsul Sani Pastikan Mundur dari PPP dan Parlemen

Terpilih Jadi Hakim MK, Arsul Sani Pastikan Mundur dari PPP dan Parlemen

NASIONAL
Tok! Komisi III DPR Setujui Arsul Sani Jadi Hakim Konstitusi

Tok! Komisi III DPR Setujui Arsul Sani Jadi Hakim Konstitusi

NASIONAL

BERITA TERKINI

Whoosh Dipakai Saat Piala Dunia U-17, Ini Alasannya

SPORT 18 menit yang lalu
1070027

Masih Energik, Atiek CB sapa Penggemar Jelang Kepulangannya ke Amerika Serikat

LIFESTYLE 19 menit yang lalu
1070026

Sidang Putusan Tamara Bleszynski dan Ryszard Ditunda hingga Pekan Depan

LIFESTYLE 23 menit yang lalu
1070025

Pakar Bagikan Tip Mudah Hadapi Cuaca Panas

LIFESTYLE 26 menit yang lalu
1070024

Pameran Trofi Piala Dunia U-17 Digelar di 4 Kota Tuan Rumah

SPORT 37 menit yang lalu
1070023

Pentingnya Vaksinasi Cacar Air untuk Mencegah Herpes Zoster

LIFESTYLE 41 menit yang lalu
1070022

Enggan Berpacaran, Natasha Wilona Masih Prioritaskan Karier

LIFESTYLE 58 menit yang lalu
1070020

Seri Google Pixel 8 dan Pixel Watch 2 Meluncur 4 Oktober, Intip Bocorannya

OTOTEKNO 1 jam yang lalu
1070019

Nasdem: Mentan SYL Tiba di Indonesia 5 Oktober, Langsung Hadap Surya Paloh

NASIONAL 1 jam yang lalu
1070018

Virgoun Punya Pacar Baru, Begini Respons Inara Rusli

LIFESTYLE 1 jam yang lalu
1070017
Loading..
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ARTIKEL TERPOPULER





Foto Update Icon
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT