Jambi, Beritasatu.com - Seluruh jajaran kepolisian resor (polres) di Provinsi Jambi diminta menyiapkan fasilitas belajar dalam jaringan (daring) di setiap kantor polisi guna membantu para siswa dan guru daerah terpencil yang kesulitan jaringan internet, labtop, komputer maupun telepon genggam android. Program Belajar dari Kantor Polisi (Bekali) dengan menyediakan fasilitas ruang belajar, jaringan internet dan komputer yang dilakukan Polres Muarojambi selama ini perlu diikuti polres lain di Jambi agar tidak ada siswa daerah terpencil dan miskin di Jambi ketinggalan pelajaran.
“Terobosan yang dilakukan Polres Muarojambi menyediakan fasilitas ruang belajar, jaringan internet dan komputer di kantor Polres Muarojambi dan setiap kantor polisi sektor (polsek) sangat membantu siswa dan guru mengikuti proses belajar daring di Muarojambi. Saya berharap belajar dari kantor polisi in bisa diikuti polres lain di Jambi,” kata Kapolda Jambi, Irjen Pol Firman Shantyabudi pada penyerahan penghargaan program Belajar dari Kantor Polisi (Bekali) dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi kepada Polres Muarojambi, Provinsi Jambi di Kantor Gubernur Jambi, Senin (17/8/2020).
Penghargaan tersebut diserahkan Gubernur Jambi, Fachrori Umar kepada Wakil Kepala (Waka) Muarojambi, Komisartis Polisi (Kompol) M Fajar Gemilang dan dua orang anggota Polres Muarojambi, Aipda Ismoyo Wahab dan Brigadir Havizh Jabbar Lubis.
Menurut Firman Shantyabudi, program Bekali Polres Muarojambi tersebut menunjukkan bahwa negara perlu hadir di tengah kesulitan para siswa melaksanakan kegiatan pembelajaran daring. Program belajar daring dari kantor polisi tersebut penting karena tidak semua siswa memiliki kemampaun untuk membeli telepon genggam android, labtop, komputer dan kuota internet.
“Karena itu fasilitas jaringan internet (wi fi) yang dimiliki kantor-kantor polisian di Jambi bisa dimanfaatkan membantu siswa dalam proses belajar daring. Para siswa dan guru di Jambi yang sekarang sangat terpaksa harus belajar dari rumah, tetapi juga terkendala kuota dan internet, kami persilakan datang belajar ke kantor kepolian terdekat dengan tetap menerapkan physical distancing (jaga jarak),”ujarnya.
Firman Shantyabudi mengapresiasi penghargaan yang diberikan Pemprov Jambi terhadap program belajar dari kantor polisi yang dilaksanakan Polres Muarojambi. Penghargaan tersebut menjadi motivasi bagi jajaran kepolisian di Jambi untuk terus membantu warga masyarakat yang kesulitan di tengah pandemic Covid-19, khususnya para siswa yang kesulitan belajar daring.
“Selain itu saya juga menyampaikan rasa salut kepada jajaran Polres Muarojambi memilikikepekaan dan yang bersikap proaktif mengatasi kesulitan warga masyarakat di tengah pandemic Covid-19 saat ini,”katanya.
Sementara itu Gubernur Jambi, Fachrori Umar pada kesempatan tersebut mengatakan, inovasi yang dilakukan Polres Muarojambi membantu kesulitan siswa belajar dari rumah tersebut merupakan karya berharga di bidang pendidikan yang perlu terus dipertahankan. Program serupa hendaknya juga dilakukan lembaga lain di Jambi agar para siswa yang kesulitan belajar di rumah akibat keterbatasan jaringan internet dan fasilitas untuk belajar daring bisa terbantu.
“Saya meminta seluruh jajaran Polres Muarojambi terus berkarya untuk memajukan pendidikan di daerah masing-masing. Semoga apa yang sudah saudara buat ini bermanfaat bagi masyarakat Provinsi Jambi, khususnya masyarakat di Kabupaten Muarojambi,”ujarnya.
Sumber: BeritaSatu.com