ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

Pemkot Bogor Segera Potong 133 Pohon Rawan Tumbang

Penulis: Vento Saudale | Editor: EHD
Selasa, 3 November 2020 | 22:51 WIB
Sebuah pohon setinggi empat meter tumbang menimpa tiang rambu lalu lintas penunjuk arah serta kabel- kabel listrik jaringan udara milik PLN di Menteng, Sabtu pagi, 18 Januari 2020.
Sebuah pohon setinggi empat meter tumbang menimpa tiang rambu lalu lintas penunjuk arah serta kabel- kabel listrik jaringan udara milik PLN di Menteng, Sabtu pagi, 18 Januari 2020. (Antara)

Bogor, Beritasatu,com - Dari sekitar 14.000 pohon di Kota Bogor baru 666 pohon yang telah didata dan diberi pengenal dan dari enam ratusan pohon itu, sebanyak 133 pohon berstatus merah atau rawan tumbang.

Kepala Bidang Pertamanan dan PJU Disperumkim Kota Bogor, Febi Darmawan mengatakan, Disperumkim Kota Bogor telah mengidentifikasi kondisi ratusan pohon di Kota Bogor dan tercatat, 133 pohon berstatus merah atau rawan tumbang yang masuk dalam program Kartu Tanda Pohon (KTP).

"Yang sudah ber-KTP ada 666 pohon. Statusnya 20 persen merah atau 133 pohon, 20 persen kuning dan 60 persen hijau. Yang ber-KTP merah kita prioritaskan untuk ditebang," kata Febi, Selasa (3/11/2020).

Kata dia, 666 pohon itu mendapat prioritas identitas karena berada di ruas jalan utama. Sedangkan ribuan lagi berada di pemukiman atau perkebunan.  "Tahun 2020 ini kami akan data lagi sekitar 150-an pohon, nantinya kita akan dilebeli pohon itu," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Untuk mengantisipasi pohon tumbang, pihaknya akan melakukan pemangkasan dan pemeriksaan secara rutin di titik-titik rawan. Ia pun mengimbau masyarakat tidak berteduh atau melintas di jalan yang banyak pohon besar ketika cuaca hujan atau angin kencang.

Febi memerinci, untuk kawasan pohon di Kota Bogor yang ber-KTP merah ada di empat kecamatan. Yakni Kecamatan Bogor Selatan di Kelurahan Lawang Gintung dan Batu Tulis.

Kemudian, di Kecamatan Tanahsareal yakni di Jalan Ahmad Yani. Sementara di Kecamatan Bogor Tengah dan Utara, ada di Jalan Pajajaran.  "Jadi kami imbau kepada masyarakat untuk berhati-hati saat melintas kawasan yang terdapat pohon-pohon besar saat hujan dan juga angin kencang," kata Febi.

Masih kata dia, sejumlah pohon yang keropos terjadi akibat terserang hama, serta akibat ulah tangan manusia. Pihaknya meminta kepada masyarakat agar tetap menjaga pohon demi keselamatan bersama, baik itu pohon kecil maupun yang besar. "Jangan ada lagi warga yang membakar sampah dibawah pohon dan memaku atau menyakiti pohon," tambahnya.



Sumber: BeritaSatu.com

Bagikan

BERITA TERKAIT

Pemkot Bogor Minta Pemerintah Benahi Sistem Zonasi PPDB

Pemkot Bogor Minta Pemerintah Benahi Sistem Zonasi PPDB

MEGAPOLITAN
Temuan Cacing dalam Hati Sapi, Pemkot Sidak di Pasar Bogor

Temuan Cacing dalam Hati Sapi, Pemkot Sidak di Pasar Bogor

MEGAPOLITAN

BERITA TERKINI

Hasil Manchester United vs Galatasaray, 10 Pemain Setan Merah Takluk

SPORT 35 menit yang lalu
1070060

Kendall Jenner Akui Enggan Memiliki Keturunan

LIFESTYLE 1 jam yang lalu
1070032

Kuasa Hukum: Selama Dipenjara, Ammar Zoni Rugi Ratusan Juta

LIFESTYLE 1 jam yang lalu
1070045

Bursa Eropa Anjlok karena Imbal Hasil Obligasi AS ke Level Tertinggi dalam 16 Tahun

EKONOMI 1 jam yang lalu
1070059

Siswa Korban Perundungan di Cilacap Diperbolehkan Pulang dari Rumah Sakit

NUSANTARA 1 jam yang lalu
1070052

Benarkah Susu Steril Bisa Bersihkan Paru-paru? Ini Faktanya!

LIFESTYLE 2 jam yang lalu
1070036

Marshanda Akui Utang untuk Sembuhkan Penyakit

LIFESTYLE 3 jam yang lalu
1070033

Begini Cara Mudah Tentukan Jenis Suncsreen Untuk Anak Selama Musim Panas

LIFESTYLE 4 jam yang lalu
1070031

Ini Beberapa Faktor yang Bisa Menjadi Penyebab Mati Batang Otak

LIFESTYLE 5 jam yang lalu
1070030

Keputihan Berkepanjangan, Waspada Kanker Serviks!

LIFESTYLE 6 jam yang lalu
1070021
Loading..
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ARTIKEL TERPOPULER





Foto Update Icon
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT