Bengkulu, Beritasatu.com - Sebanyak 1.300 tenaga kesehatan (Nakes) di Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, awal Februari akan diberikan suntikan vaksinasi Covid-19 secara serentak. Tenaga kesehatany ang akan divaksinasi Covid-19 dalam waktu dekat ini, tersebar di 17 kecamatan di daerah tersebut.
"Jika tidak kendala awal Februari nanti, sebanyak 1.300 tenaga kesehatan yang bertugas di Mukomuko, akan kita berikan suntikan vaksinasi Covid-19, menyusul jatah vaksin untuk daerah ini sudah diterima Dinkes Bengkulu," kata Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Mukomuko, Bustam Bustomo, di Bengkulu, Kamis (28/1/2021).
Ia mengatakan, vaksin Covid-19 yang sudah diterima Dinkes Mukomuko dari Pemprov Bengkulu, sebanyak 2.620 dosis dari kebutuhan sebanyak 3.320 dosis. Vaksin yang sudah tiba di Mukomuko akan digunakan untuk kebutuhan vaksinasi tenaga kesehatan dan bupati, wali bupati dan pejabat anggota forum komunikasi pimpinan daerah setempat.
Setiap tenaga kesehatan, bupati, wakil bupati dan para pejabat forum komunikasi pimpinan daerah Mukomuko aka mendapatkan suntikan vaksinasi Covid-19 masing-masing dua kali. Suntikan tahap pertama akan dilaksanakan awal Februari mendatang.
Sedangkan penyutikan vaksinasi tahap kedua akan dilaksanakan dua minggu setelah vaksin pertama. Tenaga kesehatan di Mukomuko yang akan diberikan vaksinasi Covid-19 tahap pertama pada Febuari nanti terdiri atas dokter, bidan, perawat dan tenaga kesehatan lainya.
Mereka selama ini bertugas di sejumlah puskemas dan rumah sakit di kabupaten pemekaran dari Bengkulu Utara ini. Namun demikian, kata Bustam Bustomo, tidak seluruh nakes di Mukomuko akan diberikan suntikan vaksinasi Covid-19, karena bagi nakes yang mengidap penyakit jantung, darah tinggi, kanker, biabetes melitus dan penyakit tidak akan diberikan vaksin tersebut.
Demikian pula bagi tenaga kesehatan yang pernah terpapar virus corona dan ibu menyusui tidak akan diberikan suntikan vaksin Covid-19. Hal ini dilakukan sesuai dengan ketentuan dari Kementerian Kesehatan (Kemkes) Republik Indonesia.
"Jadi, meski di Mukomuko ada 1.300 tenaga kesehatan tercatat sebagai penerima vaksinasi Covid-19 tahap pertama yang akan dilaksanakan pada awal Februari nanti, tapi tidak semuanya diberikan vaksin tersebut. Soalnya, bagi mereka pengidap penyakit tertentu, seperti jantung dan diabetes tidak akan diberikan vaksinasi Covid-19," ujarnya.
Untuk merealisasikan penyuntikan vaksin Covid-19 kepada 1.300 tenaga kesehatan, tersebut pihak telah menyiapkan ratusan orang tenaga vaksinator, tersebar di 17 puskesmas dan satu rumah sakit umum (RSU) setempat.
"Kita berharap pelaksanaan vaksinasi Covid-19 terhadap para nakes di Mukomuko tidak ada kendala yang berarti, sehingga pemberian vaksin kepada 1.300 nakes dapat dituntaskan selama satu bulan," ujarnya.
Sumber: BeritaSatu.com
