Minggu, 26 Maret 2023

ICXP Siap Cetak Talenta dan SDM Terbaik

Unggul Wirawan / WIR
Kamis, 9 September 2021 | 21:21 WIB

Jakarta, Beritasatu.com- Indonesia Customer Experience Professional (ICXP) siap untuk mencetak talenta dan sumber daya manusia Indonesia menuju Visi Indonesia 2045. Peresmian dilakukan lewat melalui gelaran webinar berjudul “The Importance of CX Management–Towards Indonesia 2045”, Kamis (9/9/2021).

Sri Safitri selaku ketua umum memaparkan uraian dalam mendukung pencapaian Visi Indonesia 2045, ICXP akan menjalankan dua misi utama, yaitu: 1) Menyiapkan talenta profesional CX yang mampu mendukung percepatan pembangunan industri kreatif/digital dan pariwisata serta berdaya saing global; dan 2) Berpartisipasi dalam menyiapkan ekosistem yang mendukung delivering superior CX oleh industri di Indonesia.

“Saudi Arabia memiliki target tahun 2030 akan mewujudkan Quality of Life and Enhanced Service pertama kalinya di sektor publik, dengan menunjuk Wamen CX di bawah Kementerian Human Resources dan Social Development,” papar Sri safitri, yang menjabat sebagai Ketua Umum ICXP dan merupakan profesional yang telah berpengalaman lebih dari 20 tahun di industri telekomunikasi baik nasional maupun internasional.

Menurut Sri Safitri, Customer Experience Professional Association (CXPA) telah ada sejak 10 tahun lalu, untuk itu Indonesia harus mengejar ketinggalan, dengan mempercepat pembangunan talenta Indonesia agar visi Indonesia sebagai Service Country terwujud lebih cepat dari 2045.

Peresmian ICXP ini menghadirkan dua pembicara utama (keynote speaker), yaitu Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta Helmi Yahya. Pada sesi pertama, Helmi selaku Dewan Pengawas ICXP menyampaikan paparan berjudul “What It Takes for Indonesia to Be a Service Country in 2045?” dilanjutkan dengan paparan dari Menparkeraf Sandiaga Uno yang bertajuk “Accelerating Customer Experience Improvements Towards Indonesia 2045”.

Helmi Yahya, adalah Anggota Dewan Pengawas ICXP sekaligus seorang praktisi industri kreatif yang telah lama berkarir dan dikenal melalui karyanya sebagai aktor, produser, event organizer, dan menjabat sebagai Direktur Utama TVRI (2017-2020). Saat ini Helmi Yahya merupakan CEO R66 Media.

Kemudian acara dilanjutkan dengan peresmian pendirian Indonesia Customer Experience Professional (ICXP) oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan diskusi panel. Sesi Diskusi Panel akan mengangkat tema “CX Priorities in A Post Pandemic Era” yang menghadirkan panelis antara lain: Ahmad Nugraha, Eva Noor, dan Rudy Dalimunthe dengan dimoderasi oleh Cut Noosy.

Sandiaga Uno menekankan bahwa pemerintah telah menetapkan Visi Indonesia 2045 sejak bulan Mei tahun 2019. Pemerintah memiliki visi pada tahun 2045, diharapkan Indonesia menjadi negara maju dan menjadi salah satu negara yang memiliki peluang pertumbuhan ekonomi terbesar di dunia yang digerakkan oleh investasi dan perdagangan, industri, pariwisata, maritim, dan jasa.

Dikatakan, dengan penekanan sektor pariwisata dan jasa, Indonesia diharapkan bergerak dari negara yang bergantung pada ekonomi komoditas menuju pada kekuatan industri jasa (service country).

Dengan potensi kekayaan dan keragaman budaya serta kreatifitas bangsa, Indonesia sangat berpotensi menjadi barometer Experience Economy di dunia dengan berbasis inovasi.

Pada era Experience Economy, kata Sandi, konsumen tidak lagi hanya menginginkan barang atau jasa, tetapi juga menjadikan pengalaman sebagai bagian penting dari kehidupan mereka. Pengalaman yang dirasakan pelanggan saat berinteraksi dengan bisnis atau perusahaan akan memiliki pengaruh yang besar dalam keputusan melakukan pembelian.

Oleh karena itu, maka mengelola pengalaman pelanggan (Customer Experience Management / CXM) menjadi sangat penting diperhatikan oleh para pelaku industri dan bisnis agar dapat mempertahankan diferensiasi mereka melalui pelayanan terbaik dalam mempertahankan kesinambungan bisnis jangka panjang.

Dalam paparan penutup, Ketua Dewan Pengawas ICXP, Eva Noor mengemukakan tentang sejarah perusahaan-perusahaan yang membuktikan dalam mempertahankan kualitas customer experience (CX) mereka selama masa krisis finansial pada periode tahun 2008-2009, mampu bangkit kembali dalam waktu yang lebih singkat dan menunjukkan performansi keuangan yang lebih baik dibandingkan dengan perusahaan-perusahaan yang belum memberikan perhatian khusus pada kualitas CX mereka.

Kemampuan perusahaan memberikan pengalaman pelanggan yang berkualitas sangat ditentukan oleh kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di belakangnya. Oleh sebab itu, kebutuhan akan SDM yang memiliki kompetensi CXM yang bersertifikasi dan diakui secara global akan meningkat pesat pada tahun-tahun mendatang.

“Talenta-talenta yang memiliki ketrampilan dan kompetensi mengelola CX saat ini sangat dibutuhkan oleh berbagai industri, tetapi jumlah talenta yang memenuhi kriteria ini apalagi yang telah mendapatkan sertifikasi yang diakui secara global masih sangatlah sedikit,” kata Eva Noor, CEO Xynesis International yang juga merupakan Ketua Dewan Pengawas ICXP.



Sumber: BeritaSatu.com

Saksikan live streaming program-program BTV di sini


Bagikan

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

1034539
1034627
1034619
1034629
1034625
1034626
1034624
1034622
1034620
1034617
Loading..
Terpopuler Text

Foto Update Icon