ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

Lindungi Data Pribadi, Masyarakat Harus Terus Meningkatkan Literasi Digital

Penulis: Rully Satriadi | Editor: RSAT
Selasa, 12 Oktober 2021 | 20:51 WIB
Webinar Urgensi Perlindungan Data Pribadi di Dunia Digital, Senin, 11 Oktober 2021.
Webinar Urgensi Perlindungan Data Pribadi di Dunia Digital, Senin, 11 Oktober 2021. (Istimewa)

Jakarta, Beritasatu.com - Dirjen Aptika Kemkominfo Samuel Abrijani Pangerapan menegaskan sebagai seorang pelajar dan masyarakat yang sudah melek digital agar terus mewadahi diri dengan literasi digital, agar mampu melindungi data pribadi di dunia digital.

“Kemampuan literasi digital merupakan kemampuan yang paling krusial dalam menghadapi perkembangan teknologi saat ini untuk tidak hanya mengenal teknologi, namun cermat menggunakannya,” ujar Samuel dalam webinar "Urgensi Perlindungan Data Pribadi di Dunia Digital", Senin (11/10/2021).

Webinar yang merupakan kerja sama antara DPR dengan Kemkominfo serta Siber Kreasi ini untuk membantu memberikan edukasi kepada masyarakat, khususnya kalangan pelajar, dan diikuti sekitar 140-an peserta.

Selain Samuel hadir sebagai narasumber Ketua Komisi 1 DPR Meutya Hafid, dan Firsan Nova selaku CEO Nexus Risk Mitigatin & Strategic Communication.

ADVERTISEMENT

Menurut Samuel, dari hasil survei pada tahun 2020 yang dilakukan bersama Kata Data menunjukkan status/indeks literasi digital Indonesia berada pada angka 3,47 dari skala 1-4. Di mana hal tersebut sedikit di bawah standar yang ditetapkan oleh Unesco.

“Oleh karena itu, pemerintah bekerja sama dengan Siber Kreasi terus berupaya mengadakan kegiatan literasi digital dalam berbagai bentuk. Hal ini juga diupayakan agar masyarakat dapat melakukan perlindungan terhadap data pribadi di dunia digital saat ini,” kata Samuel dalam siaran pers yang diterima Beritasatu.com, Selasa (12/10/2021).

Meutya Hafid mengatakan  pada era digitalisasi saat ini, aktivitas dalam ruang digital yang cukup besar mampu berpotensi menciptakan tindakan kriminal melalui bocornya data pribadi.

Data pribadi yang diunggah dalam ruang digital dapat diidentifikasi dan dikombinasikan melalui sistem elektronik dan atau non elektronik. Di mana, orang lain bisa dengan mudah menemukan data pribadi melalui jejak digital yang ditinggalkan baik di media sosial maupun dari kanal digital lainnya.

Disebutkan, teknologi informasi dan komunikasi (TIK) harus diingat dan pahami seperti pedang bermata dua, di mana kalau digunkan untuk kebaikan, peningkatan kesejahteraan, kemajuan, itu bisa diraih.

Namun sebaliknya bisa juga digunakan untuk hal-hal yang buruk seperti tindakan-tindakan kejahatan melalui internet. Salah satunya ialah penggunaan data pribadi dari masyarakat atau perorangan secara illegal (tanpa persetujuan pemilik data dan bertentangan dengan hukum) untuk mendapatkan keuntungan tertentu.

Meutya mencontohkan kejahatan penyalahgunaan data pribadi yang terjadi di Indonesia, antar lain jual beli data pribadi, penggelapan rekening nasabah, penipuan yang menggunakan data pribadi milik orang lain dan lainnya.

Meutya juga mengingatkan masyarakat dan pelajar untuk jangan mudah yakin atau percaya terhadap pinjaman online (Pinjol), bahkan melakukan peminjaman lewat online, karena banyak sekali aplikasi atau situs Pinjol yang belum teverifikasi dan kemudian memberikan kemudahan pinjaman yang kemudian melakukan pemerasan kepada para peminjam dengan mengancam akan membuka data-data pribadi dari orang tersebut.

Sementara itu Firsan Nova menekankan pentingnya untuk memitigasi kemungkinan bocornya data-data pribadi di dunia digital.

“Tentu ada risiko data itu dibobol, maka untuk memitigasi risiko kebocoran data pribadi, kita harus lebih aware terhadap password yang kita gunakan, bisa dibuat agar lebih complicated dan tidak berpola. Jangan berharap take it for granted bahwa kita aman, namun sebaiknya kita secara mandiri membangun proteksi-proteksi atas akun-akun media sosial kita.” ujar Firsan.

Menurut Firsan, di bank, email sekarang sudah mulai diingatkan agar kita selalu mengganti password, mengenkripsi dan lain-lainnya.

“Maka dari itu, mari kita senantiasa mulai dari diri kita, daripada memberikan sebuah ekspektasi bahwa data kita aman dan tidak ada yang jahat lebih baik kita proteksi akun media sosial pribadi,” tuturnya.



Bagikan

BERITA TERKAIT

PNM Ingatkan Ibu-Ibu Ultra Mikro Cermat Berbagi Data Pribadi

PNM Ingatkan Ibu-Ibu Ultra Mikro Cermat Berbagi Data Pribadi

EKONOMI
PNM Investigasi Potensi Penyalahgunaan Data Pribadi Pembiayaan di Garut

PNM Investigasi Potensi Penyalahgunaan Data Pribadi Pembiayaan di Garut

EKONOMI
Begini Cara Mengungkap Informasi yang Diketahui Instagram dan Facebook tentang Anda

Begini Cara Mengungkap Informasi yang Diketahui Instagram dan Facebook tentang Anda

OTOTEKNO
Indonesia Rawan Kebocoran Data

Indonesia Rawan Kebocoran Data

OTOTEKNO
Data Pribadi Bocor, Ini Risiko yang Mengintai dan Cara Meminimalisirnya

Data Pribadi Bocor, Ini Risiko yang Mengintai dan Cara Meminimalisirnya

OTOTEKNO
Aktif Dunia Digital, Bihunku Raih Penghargaan Popular Brand Award 2023

Aktif Dunia Digital, Bihunku Raih Penghargaan Popular Brand Award 2023

EKONOMI

BERITA TERKINI

Engkong Berdalih Tidak Melakukan Pelecehan terhadap Bocah 12 Tahun di Depok

MEGAPOLITAN 23 menit yang lalu
1069269

Apindo: Pemisahan E-Commerce dan Social Commerce Dorong Persaingan Sehat

EKONOMI 31 menit yang lalu
1069266

PPP Minta Hal Ini ke Megawati jika Sandiaga Tak Dipilih Jadi Cawapres Ganjar

BERSATU KAWAL PEMILU 50 menit yang lalu
1068300

Ganjar Pranowo Berkomitmen Buka Lebih Banyak Peluang Kerja bagi Difabel

BERSATU KAWAL PEMILU 2 jam yang lalu
1069265

Anak Usaha Golden Energy Mines Raih Pinjaman Rp 2,4 T untuk Modal Kerja

EKONOMI 3 jam yang lalu
1069262

Grup SRAJ Dapatkan Pinjaman Rp 500 Miliar dari Indonesia Infrastructure Finance

EKONOMI 5 jam yang lalu
1069261

Kaesang Jadi Ketum PSI, Hasto Pastikan PDIP Tak Akan Gembos

BERSATU KAWAL PEMILU 6 jam yang lalu
1069263

Bakal Cawapres Prabowo Mengerucut ke 2 Nama

BERSATU KAWAL PEMILU 6 jam yang lalu
1069260

Penemuan Jenazah Wanita Gegerkan Wisatawan Penangkaran Buaya Mayang Mangurai

NUSANTARA 7 jam yang lalu
1069259

Sapa Penggemar, Manchester City Gelar Treble Trophy Tour Sabtu

SPORT 7 jam yang lalu
1069258
Loading..
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ARTIKEL TERPOPULER





Foto Update Icon
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT