Jakarta, Beritasatu.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) jilid V yang menjalankan tugas sejak 20 Desember 2019 di bawah Firli Bahuri Cs sudah melakukan 18 kali operasi tangkap tangan (OTT).
Pada awal 2022 ini saja, KPK telah melakukan empat kali OTT. Tiga di antaranya adalah kepala daerah. Mereka adalah Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, Bupati Penajam Paser Utara Abdul Gafur Mas'ud, dan Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin Angin.
Berikut ini 18 OTT termasuk dua di antaranya yang menyeret menteri aktif, yakni Menteri Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo dan Menteri Sosial Juliari Peter Batubara.
1. Bupati Sidoarjo Saiful Ilah (7 Januari 2020)
Tangkap tangan terhadap Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah dan sejumlah pihak lain pada 7 Januari 2020 menjadi OTT pertama yang digelar KPK setelah dipimpin Firli.
Seusai pemeriksaan intensif terhadap para pihak yang dibekuk, KPK menetapkan Saiful Ilah dan lima orang lainnya sebagai tersangka kasus suap sejumlah proyek infrastruktur pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Sidoarjo.
Dari lima tersangka lainnya, tiga di antaranya aparat Pemkab Sidoarjo, yakni Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga, dan Sumber Daya Air, Sunarti Setyaningsih; Pejabat Pembuat Komitmen Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga, dan Sumber Daya Air, Judi Tetrahastoto; dan Kepala Bagian Unit Layanan Pengadaan, Sanadjihitu Sangadji.
Dua sisanya dari pihak swasta yakni Ibnu Ghopur dan Totok Sumedi.
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: BeritaSatu.com