Jakarta, Beritasatu.com - Polri membuka komunikasi dengan TNI Angkatan Laut, Badan Narkotika Nasional (BNN) terkait penemuan kokain sebesar 179 kilogram oleh TNI AL di Selat Sunda, Banten pada Minggu (8/5/2022).
Demikian disampaikan Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengungkapkan, pihaknya, hal tersebut dilakukan untuk mengungkap jaringan internasional dalam kasus kokain itu.
"Tentunya nanti terus dikoordinasi dengan TNI AL, BNN, dan, dan Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri untuk mengungkap jaringan internasionalnya," kata Dedi saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (10/5/2022).
Lebih lanjut Dedi mengungkapkan, kejahatan internasional tersebut harus ditangani secara bersama dengan institusi lain.
"Kejahatan transnasional biasa ditangani secara sinergi," ucapnya.
Sementara itu, Kabagpenum Divisi Humas Polri Kombes Pol Gatot Repli Handoko mengatakan, penanganan kasus narkoba dapat ditangani secara bersama.
"Narkoba kan tanggapan semua pihak. Jadi penanganannya siapa saja bisa menangani. Semua elemen itu harus sama-sama memberantas penyelundupan dan peredaran narkoba," ujar Gatot saat dikonfirmasi.
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: BeritaSatu.com
