Jakarta, Beritasatu.com - Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD melakukan serangkaian kegiatan dalam kunjungan kerja di Semarang, Jawa Tengah. Mahfud salah satunya memenuhi undangan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah pada Jumat (18/11/2022).
Saat tiba di kantor PWNU Jawa Tengah, Mahfud disambut oleh Rois Syuriah, KH Ubaidillah Shadaqoh dan jajaran tahfidz yang dipimpin Ketua Tanfidz, KH Ahmad Muzammil.
Dalam sambutannya, Kiai Ubaidillah menyatakan, kehadiran Mahfud menjadi kebanggaan bagi warga NU Jawa Tengah. Menurutnya, Mahfud merupakan kader NU yang amanah dalam menjalankan tugasnya.
"Kami memang kangen figur seperti beliau Kiai Mahfud, yang tampaknya mewarisi Gus Dur, yang beliau tunjukkan sampai sekarang,” ungkap Ubaidillah.
Kiai Ubaidillah memahami beratnya tugas Mahfud sebagai kader NU yang menempati posisi terpenting di antara para menteri karena mengurusi soal keamanan dan politik.
“Kami tidak menuntut banyak kepada kader NU di kabinet, kecuali kami bahagia menyaksikan figur seperti Kiai Mahfud yang sampai saat ini mampu menjalankan amanah dengan baik” lanjutnya.
Mengakhiri sambutannya, Kiai Ubaidillah meminta para nahdliyyin yang hadir agar menjaga dan mendoakan Mahfud yang alumnus Pondok Pesantren Mardiyah Pamekasan.
“Mari kita jaga beliau, Kiai Mahfud, dan mendoakan semoga tetap kuat, sabar, dan mari kita sama-sama bacakan Al Fatihah untuk beliau," kata Kiai Ubaidillah memimpin membaca Surat Al Fatihah.
Menko Polhukam Mahfud MD mengaku kunjungan ke kantor PWNU sudah seperti rumahnya sendiri.
“Saya sudah beberapa kali berkunjung kesini, dulu pernah juga bersama almarhum Kiai Hasyim Muzadi” ujar Mahfud.
Mahfud lalu mengajak hadirin untuk terus memelihara nilai-nilai kejuangan yang dibawa dari tradisi pesantren dan NU.
“NU adalah salah satu pewaris penting dari berdirinya NKRI. Jadi Indonesia ini harus kita jaga bersama, termasuk oleh warga NU” ujarnya.
Di akhir dialognya dengan para pengurus PWNU Jawa Tengah, Mahfud mengatakan, negara ini dibentuk berdasarkan kesepakatan yang dihasilkan dari ijtihad para ulama.
“Sehingga tugas seluruh warga NU untuk ikut menjaga Indonesia berdasarkan Pancasila," katanya.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com