Jakarta, Beritasatu.com - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan menyampaikan Sail Tidore 2022 merupakan salah satu upaya untuk menjaga perekonomian, khususnya di kawasan Indonesia Timur agar tetap stabil.
"Kami berharap keberhasilan kegiatan Sail Tidore 2022 dapat menjadi batu loncatan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan percepatan pembangunan di Maluku Utara," kata Zulkifli Hasan dalam sambutannya di Maluku, Sabtu (26/11/2022).
Zulkifli menambahkan Sail Tidore 2022 bisa menjadi titik balik pemulihan ekonomi nasional pascapandemi Covid-19 dan krisis global. Maka dari itu, pihaknya berupaya agar potensi Tidore bisa dipromosikan kepada investor dan wisatawan dunia.
Mendag menyebut, sedikitnya 32 kementerian serta lembaga dibantu sejumlah BUMN dan pelaku usaha serta jajaran lainnya saling membantu untuk mewujudkan kesuksesan acara Sail Tidore 2022.
Pihaknya juga berupaya membantu memperbaiki dan menambah sarana serta prasarana agar tamu maupun pengunjung lainnya bisa menikmati acara tersebut.
"Kami telah melakukan berbagai program di antaranya perbaikan infrastruktur, pemberdayaan masyarakat dalam industri wisata, penyuluhan dan bantuan kepada industri kecil, promosi produk, forum bisnis, pelayanan kesehatan dan perbaikan vegetasi pohon agar akses dan lingkungan hidup menjadi lebih baik," tambahnya.
Sebelumnya, Deputi Bidang Pembangunan Regional Kementerian Bappenas, Rudy Soeprihadi Prawiradinata pada pertengahan Juni 2022 menyebut, untuk kawasan Indonesia Timur, pemerintah memasang target pertumbuhan ekonomi tahun ini pada rentang 5,7% hingga 6,5% dengan jumlah penduduk miskin bisa ditekan hingga 10,97%. Kemudian, pada wilayah Indonesia Barat, laju pertumbuhan ekonomi diproyeksikan pada rentang 4,99% hingga 5,68%.
Sail Tidore Expo 2022 resmi dibuka oleh Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kementerian Perdagangan Didi Sumedi, Kamis (24/11/2022) di Pantai Tugulufa, Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: ANTARA