Berkedok Indekos, Prostitusi Online Digerebeg Satpol PP Depok

Depok, Beritasatu.com – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Depok melakukan penertiban dan penggerebekan terhadap sejumlah lokasi yang disinyalir menjadi tempat prostitusi online. Hasilnya, 28 orang, pria dan wanita, diamankan.

Dengan didampingi aparat kepolisian dan TNI, petugas Satpol PP Kota Depok, Sabtu (26/11/2022), langsung mendatangi dua lokasi yakni Sukmajaya, Cilodong dan Pancoran Mas yang sudah menjadi target penertiban dan penggerebekan.

Di kawasan Plenongan, Pancoran Mas, petugas mendapati seorang wanita dan seorang waria yang tengah menunggu pelanggan. Keduanya pun berhasil diamankan.

Sementara di wilayah Cilodong, petugas melakukan penggerebekan di sebuah rumah indekos yang dijadikan tempat praktik prostitusi online. Dari lokasi ini, petugas mendapati sejumlah pasangan mesum di dalam kamar.

Kepala Bidang Ketentraman Ketertiban Umum dan Pengamanan Pengawalan Satpol PP Kota Depok, Muhammad Fahmi mengatakan, kegiatan yang dilakukan selain dari hasil pantauan petugas di lapangan, juga atas dasar informasi serta permintaan warga yang sudah resah dengan adanya praktik prostitusi di lingkungan tempat tinggalnya.

“Iya ini kan ada aduan masyarakat yang dimana masyarakat sekitar sini mulai resah dengan salah satu keberadaan tempat indekos. Setelah itu kita mencoba mendalami lewat tim intelijen dan ternyata memang benar. Untuk sementara ini kami lihat ada dugaan tempat itu dijadikan tempat praktik prostitusi online," kata dia.

"Mereka melalui aplikasi online ya. Ada delapan orang yang diamankan dari lokasi ini. Saat berada di dalam satu kamar, ketika diperiksa domisilinya berbeda beda,” tambahnya.

Dari keseluruhan lokasi penertiban penyakit masyarakat ini, petugas mengamankan 20 pria (2 di antaranya waria) dan 8 perempuan yang masih dibawah umur. Seluruh orang yang terjaring operasi ini pun dibawa ke Dinas Sosial Kota Depok untuk didata dan selanjutnya dilakukan pembinaan.

Sumber: BeritaSatu.com

Saksikan live streaming program-program BTV di sini