Jakarta, Beritasatu.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan terdapat tiga wilayah yang menjadi bakal calon lokasi untuk memindahkan rumah-rumah warga yang rusak akibat gempa Cianjur, Jawa Barat. Ketiga lokasi dinilai memiliki risiko lebih kecil terhadap ancaman gempa bumi.
“Sudah tersedia calon tiga wilayah relokasi yang saat ini kita tunggu persetujuannya dari BMKG dan Badan Geologi, yang pasti khusus untuk Cianjur kalau kita mencari daerah yang benar-benar tidak rawan gempa itu, mungkin tidak ada,” ungkap Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari pada konferensi pers virtual, Senin (28/11/2022).
Pria yang akrab disapa Aam itu menjelaskan lokasi yang dipilih sedikit potensi gempa. BNPB akan memilih lokasi yang paling sedikit potensi risikonya dari kawasan yang ada saat ini.
"Kemudian struktur bangunan lainnya yang kita buat dan kita pastikan itu tahan gempa, prinsip demikian,” kata dia.
Bupati Cianjur Herman Suherman melaporkan tiga wilayah yang akan menjadi tempat relokasi rumah-rumah warga yang rusak. Wilayah pertama yakni Desa Sirnagalih Kecamatan Cilaku seluas 2,5 hektare. Kemudian Desa Mande Kecamatan Mande seluas 4 hektare, dan Desa Cipendawa Kecamatan Pacet seluas 10 hektare.
Baca selanjutnya
"Jadi ada tiga lokasi yang kami siapkan untuk relokasi. Hal ini ...
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com