Profil Yudo Margono, Anak Petani yang Jadi Calon Panglima TNI

Penulis: BeritaSatu | Editor: FFS
Rabu, 30 November 2022 | 11:40 WIB
Laksamana Yudo Margono.
Laksamana Yudo Margono. (Antara)

Jakarta, Beritasatu.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono sebagai calon panglima TNI menggantikan Jenderal TNI Andika Perkasa yang memasuki masa pensiun pada Desember 2022.

Surat Presiden (Surpres) Calon Panglima TNI itu telah diserahkan oleh Mensesneg Pratikno kepada Ketua DPR Puan Maharani pada Senin (28/11/2022).

"Bahwa nama yang diusulkan Presiden untuk menggantikan Jenderal Andika Perkasa adalah Laksamana TNI Yudo Margono, Kepala Staf Angkatan Laut," kata Puan Maharani di Gedung DPR, Jakarta, awal pekan ini.

Setelah menerima nama itu, DPR segera melakukan uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test kepada Yudo Margono sebagai calon panglima TNI. Rencananya, uji kelayakan itu akan dilakukan pada pekan depan setelah Komisi I DPR mendapat penugasan dari Badan Musyawarah (Bamus) DPR.

Yudo Margono yang lahir di Madiun, Jawa Timur, pada tahun 1965 tersebut, merupakan anak seorang petani. Usai lulus dari Akademi Angkatan Laut (AAL) ke-33 pada 1988, karier militernya terus melejit.

Pada awal karier militernya, Yudo mengikuti sederet pendidikan militer sejak tahun 1900-an. Beberapa di antaranya Kursus Koordinasi Bantuan Tembakan (Korbantem) (1989), Kursus Perencanaan Operasi Amphibi (1990), Kursus Pariksa (1992), Pendidikan Spesialisasi Perwira (Dikspespa)/Kom Angkatan 6 (1992-1993), Pendidikan Lanjutan Perwira (Diklapa) ll/Koum Angkatan 11 (1997-1998), Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Seskoal) A-40 (2003), Sesko TNI A-38 (2011), dan Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas) Rl PPRA A-52 (2014).

Yudo juga pernah duduk bangku kuliah sebagai mahasiswa S1 ekonomi manajemen pada 2014, dilanjutkan S2 manajemen.

Selama berkarier di dunia militer, ada 19 jabatan yang pernah diembannya sejak 1988. Di antaranya menjadi komandan di delapan tempat yang berbeda.

Setelah lulus dari Akademi Angkatan Laut, Yudo mengawali kariernya di kapal perang. Saat itu, Yudo Margono dipercaya menjadi Asisten Perwira Divisi (Aspadiv) Senjata Artileri Rudal di KRI YNS 332 (1988), Kadep Ops KRI Ki Hajar Dewantara 364.

Bagikan

BERITA TERKAIT

Kapolri Benarkan Pilot Susi Air Kapten Philips Disandera KKB Papua

Kapolri Benarkan Pilot Susi Air Kapten Philips Disandera KKB Papua

NEWS
Kapolri: Pilot dan Penumpang Susi Air yang Diamankan KBB Papua Sedang Dicari

Kapolri: Pilot dan Penumpang Susi Air yang Diamankan KBB Papua Sedang Dicari

NEWS
Gempa Turki, 104 WNI Tak Punya Tempat Tinggal Layak dan Segera Dievakusi ke Ankara

Gempa Turki, 104 WNI Tak Punya Tempat Tinggal Layak dan Segera Dievakusi ke Ankara

NEWS
Dubes RI: Gempa Turki, Ibu dan 2 Anak dari Indonesia Hilang Kontak

Dubes RI: Gempa Turki, Ibu dan 2 Anak dari Indonesia Hilang Kontak

NEWS
Erick Thohir Jelaskan ke Jokowi Simbol Baju Banser yang Dipakainya Saat Puncak 1 Abad NU

Erick Thohir Jelaskan ke Jokowi Simbol Baju Banser yang Dipakainya Saat Puncak 1 Abad NU

NEWS
Video Membeludaknya Warga Nahdliyin di Puncak 1 Abad NU

Video Membeludaknya Warga Nahdliyin di Puncak 1 Abad NU

NEWS

BERITA TERKINI

Loading..
ARTIKEL TERPOPULER





Foto Update Icon