Jakarta, Beritasatu.com - Bupati Cianjur Herman Suherman mengungkapkan, total rumah rusak akibat gempa Cianjur, Jawa Barat hingga hari ini, Jumat (2/12/2022) mencapai 29.989 unit. Jumlah tersebut bertambah dari data rumah rusak sehari sebelumnya, Kamis (1/12/2022) sebanyak 24.107 unit.
"Kemudian kerugian materil total rumah rusak tervalidasi Jumat tanggal 2 bulan Desember 2022 sampai dengan pukul 15.00 wib berjumlah 29.985 unit dengan rincian rumah rusak berat 6.754, rumah rusak sedang sebanyak 8.978 rumah. Rumah rusak ringan sebanyak 14.253," kata Herman dalam konferensi pers update penanganan gempa bumi M 5,6 di Cianjur, Jawa Barat yang disiarkan Youtube BNPB, Jumat (2/12/2022).
Dikatakan Herman, adapun infrastruktur publik yang rusak akibat gempa Cianjur seperti fasilitas pendidikan atau sekolah sebanyak 520, tempat ibadah sebanyak 264, fasilitas kesehatan sebanyak 14, dan gedung kantor sebanyak 17 unit.
Di sisi lain Herman mengungkapkan bahwa, perkembangan giat harian dan manajemen posko darurat seperti sistem distribusi posko logistik. Menurut Herman, hingga saat ini posko masih terus melakukan pendistribusian logistik ke pos-pos pengungsian.
"Antara lain selimut, terpal, matras, pakaian baru, dan makanan berupa beras, telur, mie instan, makanan ringan, dan air mineral," imbuhnya.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com