Makassar, Beritasatu.com - Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) merespons mengenai video pengakuan seorang polisi Tana Toraja, Aipda Aksan yang membongkar bobroknya institusi Polri. Polda Sulsel menyatakan, anggotanya tersebut membuat video karena kecewa dimutasi dari Polres Palopo ke Polres Tana Toraja.
Sebelumnya, video Aipda Aksan, anggota Bhabinkamtibmas di Kecamatan Bongga Karadeng, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan yang mengungkap bobroknya institusi Polri viral di media sosial. Dalam unggahannya, Aksan menyebut Polri sekarang makin tidak karuan. Dari sisi rekrutmen, misalnya, Aksan menyebut calon anggota Polri harus bayar. Untuk pindah posisi juga harus bayar. Aksan dalam unggahan itu meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit membersihkan Polri dari mafia.
Menanggapi video viral itu, Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Komang Suartana membantah dan mengatakan Aipda Aksan memberikan pernyataan pribadi itu berdasarkan asumsi sendiri dan tidak didukung dengan data dan bukti.
Komang menduga pernyataan tersebut disampaikan karena Aipda Aksan keberatan dan kecewa telah dimutasi dari Polres Palopo ke Polres Tana Toraja atau Tator karena dilaporkan telah mempreteli sepeda motor dinas.
"Jadi Aipda A ini sebelumnya diperiksa oleh propam Polres Palopo karena mempreteli sepeda motor dinas, namun dimutasi ke Polres Tator sehingga penanganan perkaranya dilimpahkan ke Polres Tator," kata Komang, Jumat (2/12/2022).
"Propam Polres Tator juga sudah melakukan sidang disiplin dengan putusan penundaan pendidikan selama enam bulan," lanjut Kabid Humas.
Komang mengaskan perbuatan Aipda Aksan yang telah membuat rekaman video opini negatif tentang institusi Polri dan tersebar di media sosial tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Untuk itu, kata Komang, Propam langsung melakukan pemeriksaan pelanggaran disiplin dan atau kode etik profesi Polri terhadap tindakan Aipda A ini.
Baca selanjutnya
Dalam pemeriksaan, kata Kabid Humas, Aipda A ini telah membuat rekaman ...
Halaman: 12selengkapnya
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com