Jakarta, Beritasatu.com - Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Adib Khumaidi menyatakan, vaksinasi merupakan upaya penting mencegah penyakit menular. Dikatakan, tiga anak yang terdeteksi terkena virus polio di Aceh sepatutnya menjadi pempelajaran pentingnya vaksinasi. Untuk itu, kata Adib, IDI terus mendukung pemerintah melakukan vaksinasi, termasuk vaksin polio.
"Ini memberikan pembelajaran bagi kita bahwa salah satu preventif untuk penanganan penyakit menular itu adalah vaksin," kata Adib di sela-sela pembukaan Medical ASEAN (MASEAN), Hotel Borobudur, Jakarta, Sabtu (3/12/2022).
Diketahui polio merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dan dapat menyebabkan kelumpuhan. Menurut Adib, salah satu tindakan preventif untuk penanganan penyakit menular adalah dengan vaksin.
"Saya kira kita harus men-support program dari pemerintah terkait dengan vaksinasi. Kita juga harus semakin banyak mengedukasi kepada masyarakat tentang pentingnya vaksin," jelasnya.
Selain itu, perlu diberikan pemahaman kepada masyarakat. Hal ini mengingat, masih ada masyarakat yang menolak vaksinasi.
"Kita juga harus memberikan suatu pemahaman-pemahaman ya, karena masih ada beberapa kelompok yang masih antivaksin dan kita pembelajaran dari Covid-19 aja kita bisa mendapat bahwa seharusnya masyarakat tentang pentingnya vaksinasi ini," tutur Adib.
Lebih lanjut, Adib menuturkan pihaknya akan meningkatkan surveilans. IDI juga akan melakukan identifikasi kemungkinan adanya kasus polio di wilayah lainnya.
"Saat ini memang hanya di Aceh saja dan nanti dari situ kemudian kita harus mendorong pemerintah untuk men-support tentang vaksin. Baik itu vaksin polio, vaksin dasar sebenarnya termasuk DPT dan sebagainya itu menjadi sangat penting untuk disampaikan kepada masyarakat betapa pentingnya vaksinasi ini," ucap Adib Khumaidi.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com
