Minggu, 26 Maret 2023

Sanksi Tambahan Tak Bakal Hentikan Korea Utara Kembangkan Senjata

Surya Lesmana / LES
Selasa, 20 Desember 2022 | 08:48 WIB

Pyongyang, Beritasatu.com - Korea Utara pada Selasa (20/12/2022) mengkritik Korea Selatan karena mencoba merusak pengembangan senjata, dan mengatakan sanksi tambahan tidak akan menghentikan program misilnya, kata media pemerintah KCNA.

Kim Yo-jong, saudara perempuan kuat pemimpin Korea Utara Kim Jong-un, mengatakan inisiatif negara yang terisolasi itu untuk mengembangkan satelit mata-mata adalah "prioritas mendesak yang terkait langsung dengan keamanan kami".

Korea Selatan akan "meneriakkan semacam kerja sama internasional dan berusaha keras untuk menjatuhkan sanksi tambahan pada kami", katanya dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh kantor berita resmi KCNA.

"Tetapi dengan hak kami untuk bertahan hidup dan berkembang terancam, mengapa kami takut dengan sanksi yang telah kami lihat berulang kali sejauh ini dan bahkan bukan yang pertama kali, dan mengapa kami berhenti?"

Pernyataannya muncul beberapa hari setelah Pyongyang meluncurkan dua rudal balistik jarak menengah , yang disebutnya sebagai uji "penting" untuk pengembangan satelit mata-mata.

Sekutu AS dan Asia memberlakukan sanksi baru terhadap Korea Utara setelah uji coba rudal antarbenua



Sumber: CNA/Reuters

Saksikan live streaming program-program BTV di sini


Bagikan

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

1034574
1034539
1034627
1034619
1034629
1034625
1034626
1034624
1034622
1034620
Loading..
Terpopuler Text

Foto Update Icon