Harga Cabai Dkk Naik Jelang Nataru, Omzet Pedagang Pasar Senen Turun 70%
Robby Kurniawan / FMB
Jakarta, Beritasatu.com - Mendekati hari raya Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru), harga kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional di ibu kota terus melonjak tajam.
Selain cabai rawit merah dan cabai keriting yang tembus Rp 50.000 per kilogram, bawang merah, telur, dan kentang juga mengalami kenaikan yang cukup tinggi. Imbasnya, omzet penjualan para pedagang menurun hingga 70% akibat sepinya pembeli.
Kurang dari sepekan perayaan Natal, harga kebutuhan pokok di ibu kota terus merangkak naik. Seperti yang terjadi di Pasar Tradisional Senen Blok 3, Jakarta Pusat, Senin ( 20/12/2022) pagi tadi.
Harga cabai rawit merah yang semula dijual Rp 45.000 per kilogram, naik Rp 5.000 menjadi Rp 50.000 per kilogram.
Kenaikan harga juga terjadi pada komoditi bawang merah dari semula Rp 30.000 menjadi Rp 45.000 per kilogram, cabai keriting naik hingga Rp 15.000 dari sebelumnya Rp 35.000 menjadi Rp 50.000 per kilogram. Telur naik menembus Rp 33.000 per kilogram dari biasanya di bawah Rp 30.000 per kilogram, dan kentang naik dari Rp 18.000 menjadi Rp 20.000.
"Omzet sekarang menurun karena yang biasa beli sekilo menjadi setengah kilo. Harapannya ya harga kembali normal," kata Arifin, pedagang sayur mayur.
Keluhan akan tingginya harga bahan pangan juga dirasakan sejumlah konsumen. Mereka mengaku harus mengurangi belanja harian agar bisa menghemat pengeluaran.
"Ya kita keberatan ya karena kenaikan harga untuk makan sehari-hari kayak cabai, bawang, kentang, tomat mahal untuk konsumsi sendiri, harapannya ya agar kembali normal lagi, murah lagi ya," ungkap Siti Nurbaya, konsumen
Para pedagang dan konsumen berharap pemerintah dapat melakukan upaya nyata untuk menekan harga bahan pangan agar tidak terus meroket.
Sumber: BeritaSatu.com