Wisata Spontan Tumbuh, Kemenparekraf Akan Terus Dorong Desa Wisata
Selasa, 17 Januari 2023 | 09:17 WIBJakarta, Beritasatu.com - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) akan terus mendorong desa wisata seiring wisata spontan yang meningkat. Mulai pulihnya sektor pariwisata yang terpuruk akibat pandemi Covid-19 membuat Kemenparekraf optimistis. Pelaku wisata perlu terobosan baru untuk bisa menggaet wisatawan salah satunya dengan menjadikan desa wisata sebagai destinasi utama yang dikembangkan untuk menggaet peningkatan wisatawan spontan.
Hal itu diungkapkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno dalam "The Weekly Brief With Sandi Uno" yang berlangsung secara hybrid dari Gedung Sapta Pesona, Senin (16/1/2023).
"Selama liburan natal dan tahun baru kemarin, destinasi desa wisata banyak menjadi pilihan wisatawan. Sehingga kedepan akan kita dorong desa wisata untuk menjadi destinasi utama mendatangkan wisatawan," ujar Sandiaga Uno.
Politisi Partai Gerindra itu mencontohkan kunjungan ke Desa Wisata Tinalah yang berada di Kabupaten Kulonprogo, DIY meningkat hampir 100 persen di tahun 2022 bila dibanding tahun 2021 lalu. Karena peningkatan jumlah wisatawannya dari 3.300 wisatawan pada tahun 2021 menjadi 6.000 wisatawan sepanjang tahun 2022.
"Peningkatan kunjungan wisatawan ke desa-desa wisata itu ternyata berdampak positif pada peningkatan taraf perekonomian di sekitar desa wisata itu dan pemasukan desanya juga turut mengalami kenaikan sehingga wajar bila akan dorong peningkatan kualitas sumber daya manusia di desa wisata itu agar siap menerima wisatawan," lanjutnya.
Menparekraf itu juga berharap desa wisata juga melakukan inovasi untuk menghasilkan produk UMKM khas desa wisata tersebut. Hal ini untuk mengoptimalisasi potensi wisata yang dihasilkan oleh Desa wisata yang menjadi destinasi utama pariwisata kedepannya.
"Jadi nanti kita harapkan produk-produk ini bisa menampilkan promosi pariwisata, sehingga jika nanti ada orang yang cuci tangan melihat ada produk langsung tertarik untuk berwisata, melihat schedule kosong cus berangkat, kalau ada meeting ubah meeting-nya jadi virtual meeting," tandasnya.
Sumber: BeritaSatu.com
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Bagikan
BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI
Elon Musk Terlibat Debat dengan Kepala WHO di Twitter
Provident Rilis Obligasi Rp 750 M, Mayoritas untuk Bayar Utang
Utah Wajibkan Izin Orang Tua untuk Anak Gunakan Platform Medsos
Ruang Pertumbuhan Terbuka, Blue Bird Anggarkan Capex Rp 2 T
Kualifikasi Piala Afrika, Sudan Selatan Membuat Kejutan
Kaya Manfaat untuk Kesehatan, Fakta Menarik Kurma Medjool

B-FILES
Antisipasi Kenaikan Harga Pangan, Ekonom Core Sorot Dua Langkah Penting


Sekilas mengenai Ganjar Mania Dibubarkan
Guntur Soekarno