Kandungan Narkotika pada Liquid Vape Menjadi Fokus BNN

Jakarta, Beritasatu.com - Kepala Hubungan Masyarakat dan Prokotol Badan Narkotika Nasional (BNN), Brigjen Sulistyo Pudjo Hartono menyatakan, kandungan narkoba yang ada pada liquid vape menjadi perhatian pihaknya. Dikatakan, liquid mengandung narkoba itu akan diperiksa di laboratorium BNN.

Dikatakan, BNN melihat saat ini para bandar narkoba terus membuat modus-modus baru dalam menyebarkan barang haram tersebut. Salah satu contoh kasusnya yang baru terjadi Sabtu (14/1/2023) lalu, pelaku kejahatan mencampur sabu dengan cairan perasa untuk rokok elektrik atau vape.

"Ini yang harus menjadi concern (fokus) kita khususnya di BNN. Mengapa kita sampaikan seperti itu, karena kita dalam proses identifikasi narkotika. Tentu saja harus melakukan pengecekan laboratorium," ujar Sulistyo saat wawancara langsung dengan Beritasatu.com, Rabu (18/1/2023).

Sulistyo menjelaskan, setelah melakukan pengecekan di lapangan dengan rapid test, aparat penegak hukum dalam hal ini Polri dan BNN juga harus melakukan pengecekan sampel di laboratorium.

BNN sering mendapatkan sampel dari Polri. Namun, terkait kasus liquid vape mengandung sabu beberapa waktu lalu, BNN masih menunggu sampel liquid vape hasil penggerebekan.

"Kami belum mengecek ke lab langsung, apakah dari Polri sudah dikirim ke lab kita ya kita tunggu aja nanti," ungkap Sulistyo.

Nantinya, pengecekan di laboratorium akan mendeteksi apa saja zat yang terkandung dalam sebotol liquid vape berukuran 30-50 ml tersebut.

"Itu akan dicek sebetulnya ini kandungannya apa saja selain dari sabu, apakah vape murni, atau yang lain-lain itu menjadi bagian daripada proses penyidikan sebagai bagian dari penegak hukum," ucap Pudjo.

BNN mengimbau masyarakat untuk waspada terkait adanya upaya-upaya dari para pengedar narkotika dengan berbagai cara. Jika melihat anggota keluarga mengonsumsi, menghisap, dan mencoba barang yang mencurigakan, segera laporkan ke aparat terkait seperti Polri dan BNN.

Sumber: BeritaSatu.com

Saksikan live streaming program-program BTV di sini