PPKM Dicabut, Masyarakat Diminta Tak Hapus PeduliLindungi
Jakarta, Beritasatu.com - Masyarakat di seluruh Indonesia diminta untuk tidak menghapus Aplikasi PeduliLindungi kendati saat ini pemerintah sudah mencabut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Hal tersebut dikatakan oleh Kementerian Kesehatan melalui Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes Siti Nadia Tarmizi.
“Jangan hapus PeduliLindunginya. Ada yang menghapus PeduliLindungi karena PPKM sudah dicabut, nanti begitu dihapus (kalau diperlukan) bingung harus download lagi. Ingat masih ada manfaatnya,” kata Siti dalam Penutupan Indonesia Covid-19 Surge Response (ICSR) yang diikuti secara daring di Jakarta, Kamis (26/1/2023).
Nadia menuturkan PeduliLindungi masih bisa membantu masyarakat, dalam mendapatkan layanan kesehatan melalui telemedisin bagi orang yang sedang isolasi mandiri (isoman) akibat terinfeksi Covid-19.
Dalam data layanan telemedisin Kemenkes sejak 17 Januari-31 Desember 2022 lalu, jumlah pasien yang terkonfirmasi Covid-19 seluruhnya mencapai 1.823.209 orang. Sebanyak 1.628.354 orang menerima pemberitahuan melalui WhatsApp.
Sumber: ANTARA
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Bagikan
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI
Gagal Panen, Harga Timun Suri Melonjak Saat Ramadan
Jumlah Pemudik Naik 47%, Menhub Siapkan Sejumlah Strategi
Julian Nagelsmann Dipecat Bayern, Tottenham Siap Menampung
David, Korban Penganiayaan Mario Dandy Makin Responsif
Kabar Julian Nagelsmann Dipecat, Bayern Muenchen Masih Bungkam
6 Bahaya Tidur Setelah Sahur

3
Kinerja Adaro (ADRO) Masuk Fase Konsolidasi, Sahamnya Sell nih?
6 menit yang laluHindari Kemacetan Mudik, Kemenhub Siapkan Skenario Berikut
32 menit yang laluASEAN Bigger Contributor to Global Economy Than EU: Official
2 jam yang laluB-FILES
Harga Cabai dan Ayam Potong di Kota Mataram Meroket


Sekilas mengenai Ganjar Mania Dibubarkan
Guntur Soekarno