Sumbar Uji Coba Pembatasan BBM Subsidi dengan QR Code

Padang, Beritasatu.com - Provinsi Sumatera Barat mulai menerapkan program pembelian BBM subsidi tepat untuk bahan bakar solar bersubsidi dan Pertalite. Pembelian solar subsidi maksimal hanya 200 liter per hari bagi kendaraan roda empat dan 120 liter Pertalite bagi kendaraan roda dua. Pembatasan dilakukan menggunakan sistem QR Code.

Salah satunya yang terlihat di sebuah SPBU yang berada di Jalan Sudirman, Kota Payakumbuh, Sumatera Barat. 

Narotama Aulia Fazri, sales area manager Sumbar PT Pertamina Patra Niaga Sumatera bagian Utara (Sumbagut) mengatakan Pertamina menerapkan program pembelian BBM subsidi tepat di dua Kota dan Kabupaten di Sumatera Barat, yakni Kota Payakumbuh dan Kabupaten Lima Puluh Kota.

Kendaraan roda empat yang memakai bahan bakar BBM subsidi jenis solar dibatasi jumlah maksimal pembelian dalam satu hari sebanyak 200 liter per kendaraan, sedangkan kendaraan roda dua berbahan bakar Pertalite akan dibatasi pembelian dalam satu hari sebanyak 120 liter per kendaraan.

Pembelian BBM subsidi tepat ini menerapkan pola fuel cycle, dengan menggunakan sistem QR Code. Pengendara bisa melakukan pendaftaran kendaraan dengan syarat KTP dan STNK kendaraan dan memindai QR Code saat akan melakukan pengisian bahan bakar subsidi.

Pembayaran tetap dilakukan secara tunai di SPBU, tanpa harus menggunakan aplikasi MyPertamina.

Program ini akan terus dilanjutkan dan diterapkan di semua kota dan kabupaten yang ada di Sumatera Barat dan  akan diawasi oleh pihak terkait yakni dinas ESDM Sumbar dengan Satgas Pengawasan BBM.

Sumber: BeritaSatu.com

Saksikan live streaming program-program BTV di sini