Sabtu, 25 Maret 2023

Indeks Literasi Digital 2022 Naik, Tertinggi Yogyakarta dan Kalbar

Herman / WIR
Rabu, 1 Februari 2023 | 15:49 WIB

Jakarta, Beritasatu.com - Status literasi digital di Indonesia pada tahun 2022 mengalami kenaikan menjadi 3,54 dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 3,49. Survei ini digagas oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama Katadata Insight Center.

Pengukuran dengan kerangka indeks literasi digital tahun 2022 ini menggunakan empat pilar, yaitu kecakapan digital (digital skill), etika digital (digital ethics), keamanan digital (digital safety), dan budaya digital (digital culture).

“Alhamdulillah (indeks literasi digital 2022) naik menjadi 3,54%,” kata Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Aptika) Kemenkominfo Semuel Abrijani Pangerapan dalam acara peluncuran status literasi digital 2022, di Jakarta, Rabu (1/2/2023).

Dalam laporan status literasi digital Indonesia 2022, survei ini menunjukkan bahwa laki-laki, kelompok pekerja di sektor pemerintah/TNI/Polri, berpendidikan tinggi, dan tinggal di wilayah urban memiliki indeks lebih tinggi dibanding kelompok lainnya.

Indeks berdasarkan provinsi menunjukkan bahwa D.I Yogyakarta dan Kalimantan Barat (Kalbar) memiliki nilai indeks literasi digital paling tinggi di antara provinsi lain mencapai 3,64. Kenaikan dengan skor tertinggi (2022 dibandingkan 2021) dialami oleh Maluku Utara (kenaikan 0,36), Riau (kenaikan 0,27), Kalimantan Selatan (kenaikan 0,36).

Sementara daerah dengan penurunan tertinggi berada pada provinsi Kap. Bangka Belitung (penurunan 0,36), Gorontalo (penurunan 0,26), dan Sulawesi Barat (penurunan 0,24).

Secara umum, terlihat juga adanya perubahan kebiasaan dalam penggunaan internet masyarakat. Intensitas penggunaan internet cenderung menurun, namun biaya yang dikeluarkan untuk mengakses internet cenderung naik. Salah satu faktor yang diduga turut berkontribusi terhadap kondisi tersebut adalah adanya peningkatan pada penggunaan aplikasi digital berbasis video yang cenderung menghabiskan lebih banyak kuota.

Indikasi terkait hal ini juga dikuatkan dengan adanya kecenderungan kenaikan yang signifikan pada penggunaan sosial media berbasis video yaitu TikTok.

Pengukuran indeks literasi digital dilakukan melalui survei tatap muka yang dilaksanakan pada bulan Agustus-September 2022. Penentuan sampel survei menggunakan multistage random sampling dengan pendekatan home visit di area survei.

Total responden pada pengukuran indeks literasi digital tahun ini berjumlah 10.000 orang dengan margin of error (MoE) +/- 0,98% pada tingkat kepercayaan 95%. Responden yang diikutkan dalam penentuan sampel adalah anggota rumah tangga berusia 13-70 tahun, serta mengakses internet dalam 3 bulan terakhir.



Sumber: BeritaSatu.com

Saksikan live streaming program-program BTV di sini


Bagikan

BERITA TERKAIT

BERITA TERKINI

1034534
1034535
1034533
1034532
1034530
1034531
1034529
1034528
1034526
1034525
Loading..
Terpopuler Text

Foto Update Icon