Duloh, Eksekutor Pembunuhan Berantai Ungkap Kronologi Bunuh Bocah 2 Tahun

"Ini, ini (nunjuk Bayu). Dikasih anak itu sama bapak, 'langsung saja lenyapin' kata si Wowon. Saya cari yang gelap di pinggir WC," ujarnya.
Bayu kemudian dicekik oleh Duloh sambil mulutnya ditutup agar tidak bersuara. Setengah jam lamanya Bayu dicekik. Seusai dipastikan tewas, Duloh langsung mengubur ke lubang yang telah disiapkan oleh Wowon. Lubang tersebut berada di dekat WC rumah Wowon.
Duloh mengaku tak bisa menolak perintah membunuh. Alasannya, dia takut dengan Aki Banyu, karakter fiktif yang diciptakan Wowon untuk menipu.
"Bapak juga merasakan tidak tega, tetapi ini tidak boleh membantah, suruhan si Wowon tidak boleh membantah. Sieun (takut) ku Aki Banyu," kata Duloh.
Bayu merupakan anak Wowon dari hasil perkawinannya dengan Ai Maimunah.
Wowon atau Aki menceritakan kejadian sebelum Bayu dibunuh. Ia sempat diminta Ai Maimunah untuk membawa Bayu karena merasa risih. Sebab, ketika berada di rumah, Bayu seringkali menangis.
Sumber: BeritaSatu.com
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI
Kembali ke Inggris, Gelandang MU Antony Siap Diperiksa Kepolisian Manchester
Song of The Bandits, Aksi Heroik Kim Nam Gil Melawan Penjajahan Jepang di Korea
Terpopuler: Harga Emas Melemah, Mallorca vs Barcelona, dan Pajak Pengguna TikTok
B-FILES


ASEAN di Tengah Pemburuan Semikonduktor Global
Lili Yan Ing
Perlukah Presiden/Kepala Negara Dihormati?
Guntur Soekarno
Urgensi Mitigasi Risiko Penyelenggara Pemilu 2024
Zaenal Abidin