Duloh, Eksekutor Pembunuhan Berantai Ungkap Kronologi Bunuh Bocah 2 Tahun
Jakarta, Beritasatu.com - Duloh alias Solihin, eksekutor pembunuhan berantai mengungkap kronologi membunuh bocah 2 tahun Bayu.
Bayu merupakan anak Wowon Erawan alias Aki, yang juga tersangka dalam kasus pembunuhan berantai atau serial killer.
Pembunuhan berantai tersebut dilakukan, karena Duloh mengaku takut dengan sosok lakon palsu Wowon, yaitu Aki Banyu.
Semua berawal dari perintah Wowon yang memintanya untuk membunuh Bayu. Duloh diminta mengambil Bayu langsung dari rumahnya. Namun, hal itu tak berhasil, karena Bayu sering menangis.
"Pertamanya nyuruh bapak saja ambil si Bayu sendirian. Tetapi anaknya rewel tidak mau, menangis terus-terusan. Ya sudah kalau tidak mau mah, kapan-kapan saja kata bapak," ujar Duloh kepada wartawan, di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (2/2/2023).
Setelah itu, Wowon minta Duloh menunggu di dekat rumah. Saat itu, Duloh menunggu di sebuah gapura sekitar pukul 03.00 WIB.
Wowon kemudian datang dengan motor dan membawa Bayu. Saat itu, Bayu diserahkan ke Duloh untuk dibunuh.
Sumber: BeritaSatu.com
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Bagikan
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI
Warga Jakarta Barat Antusias Daftar Mudik Gratis
KAI Daop 1 Siapkan 303 KA Tambahan untuk Mudik Lebaran 2023
Tekan Inflasi, Pos Indonesia Siap Salurkan Bansos Pangan
Hindari Macet, Ini Alternatif Jalur Mudik Pantura Subang
Indonesia vs Burundi: Garuda Menang 3-1 di Stadion Patriot
Banjir Bandang Melanda 3 RT di Salajambe, Kuningan
