UNS Ikut Berperan Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik

Solo, Beritasatu.com - Pusat Unggulan Ipek (PUI) Baterai Lithium Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo menjadi bagian penting dari pengembangan kendaraan listrik, khususnya dalam hal riset penyimpanan energi dalam bentuk baterai mobil listrik.

Ketua PUI Baterai Lithium UNS Solo, Agus Purwanto, mengatakan, kendaraan listrik yang mempunyai sejumlah keunggulan seperti bebas emisi dan minim perawatan. Kelebihan itu, membuat sebagian besar masyarakat tertarik untuk beralih menggunakan mobil listrik.

"Tidak mencemari lingkungan, jadi arah jangka panjangnya ke sana. Selain itu, kebisingan rendah jadi dalam perjalanan tidak akan mendengar suara mesin yang berlebihan," jelas Agus Purwanto, kepada tim liputan BTV, di Solo, Jumat (3/2/2023).

Agus mengatakan, PUI Baterai Lithium UNS Solo ikut serta berperan dalam membangun ekosistem kendaraan listrik. Apalagi, membutuhkan proses yang panjang untuk mengembangkan baterai mobil listrik sehingga bisa menekan harga jual.

"Proses develop baterai mobil listrik ini, dimulai dari proses raw materials seperti diantaranya nikel, lithium, cobalt, aluminium, besi, dan semacamnya. Semua itu, tentu akan memengaruhi harga baterai," imbuhnya.

Agus mengungkapkan, banyak keuntungan yang bisa didapatkan dengan menggunakan mobil listrik sebagai transportasi dalam mobilitas sehari-hari. Sedikitnya, ada tiga keuntungan selama menggunakan mobil listrik.

Pertama, tidak ada suara dan lebih halus. Kedua, tenaganya lebih cepat dibanding mobil konvensional biasa. Ketiga, pengeluaran harian untuk bahan bakar lebih murah dari mobil konvensional.

"Selain hemat pengeluaran, pengguna mobil listrik diuntungkan dengan insentif pemerintah," tandas Agus.

Sumber: BeritaSatu.com