Cegah DBD, Anak-anak hingga Orang Dewasa Dianjurkan Vaksinasi
Jakarta, Beritasatu.com - Mengurangi risiko terkena demam berdarah dengue (DBD) atau yang lebih dikenal dengan demam berdarah, vaksinasi demam berdarah menjadi langkah yang penting, baik untuk anak-anak maupun orang dewasa. Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) juga telah mengeluarkan izin edar vaksin dengue pada 19 Agustus 2022 lalu.
Dokter spesialis anak konsultan Hartono Gunardi menyampaikan, semua orang berisiko terkena DBD tanpa memandang umur, di mana mereka tinggal dan seperti apa gaya hidupnya.
"Gejala demam berdarah bisa berupa sakit kepala disertai demam, mual muntah, nyeri perut, nyeri belakang mata, nyeri pada otot dan sendi," kata Hartono Gunardi dalam acara diskusi media dengan Takeda bertajuk "Membuka Jalan Menuju Pencegahan Inovatif Terhadap Demam Berdarah Dengue", di Glass House, Ritz Carlton, Pacific Place, Jakarta, Minggu (5/2/2023).
Menurut Hartono, kasus demam berdarah yang berat dapat mengakibatkan komplikasi yang fatal akibat kebocoran plasma, akumulasi cairan, gangguan pernapasan, perdarahan berat dan gangguan organ yang dapat mengancam jiwa.
"Pemberian vaksinasi pada anak merupakan salah satu cara yang dianjurkan untuk mengurangi penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I) di Indonesia. Sehingga, dengan adanya vaksin demam berdarah ini diharapkan mampu mengurangi risiko seorang anak sakit demam berdarah dan mengurangi risiko rawat inap serta demam berdarah berat," imbuhnya.
Dokter spesialis penyakit dalam Sukamto Koesnoe menambahkan, fokus dari vaksinasi demam berdarah tidak hanya untuk anak-anak, melainkan juga orang dewasa. Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan, proporsi penderita demam berdarah pada 3 tahun terakhir paling tinggi berada pada golongan umur 15 - 44 tahun.
"Karena itu, pencegahan yang komprehensif dibutuhkan untuk dapat menurunkan risiko infeksi demam berdarah pada semua kelompok umur," jelasnya.
Sukamto menambahkan, vaksinasi DBD akan membantu sistem kekebalan tubuh untuk membentuk antibodi yang berfungsi mengenali kuman dan melawan kuman penyebab penyakit.
“Orang dewasa juga perlu mendapatkan vaksinasi demam berdarah. Berbagai faktor seperti kondisi tubuh yang buruk bisa membuat sistem antibodi pada orang dewasa seseorang menurun. Jika gejala demam berdarah yang mereka alami tidak segera ditangani, maka akan mengakibatkan kondisi penyakit yang memburuk sehingga sama sekali tidak bisa disepelekan," kata Sukamto.
Sumber: BeritaSatu.com
Saksikan live streaming program-program BTV di sini