Singapura - Melonjaknya harga mobil dan utilitas serta menguatnya nilai mata uang menjadikan Singapura sebagai kota termahal di dunia, menggusur Tokyo di posisi teratas.
Hal ini berdasarkan laporan survey biaya hidup yang dilakukan Economist Intelligence Unit (EIU). Dikatakan, kenaikan 40 persen dollar Singapura bersamaan dengan "inflasi harga padat" mendorong negara tersebut ke puncak survey dua kali setahun dari 18 dekade lalu.
Survey yang meneliti harga di 160 produk dan layanan di 140 kota ini bertujuan untuk membantu perusahaan menghitung tunjangan bagi para eksekutif yang dikirim ke luar negeri. Laporan itu mengatakan pembatasan Singapura pada kepemilikan mobil, yang meliputi sistem kuota dan pajak yang tinggi membuat melonjaknya harga mobil di sana.
Bayangkan saja, sebuah Toyota Corolla baru dibanderol dengan harga $ 110.000 Singapura, jauh lebih mahal dari Malaysia yang cuma seharga $ 35.000. Biaya transportasi secara keseluruhan di Singapura hampir tiga kali lebih tinggi dibandingkan New York.
"Selain itu, sebagai negara dengan sumber daya alam yang sangat sedikit, Singapura sangat bergantung pada negara-negara lain untuk pasokan energi dan air. Ini membuat mereka menjadi negara dengan biaya hidup termahal," tambah laporan tersebut.
Setelah Singapura, berada dalam urutan lima teratas kota termahal di dunia adalah Paris, Oslo, Zurich dan Sydney.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: The Week
